Liput Obor Asian Games di Jambi, Jurnalis Kompas TV Kena Pukul

Meliput sejak pagi, Suci Annisa malah mendapat perlakuan tidak menyenangkan.

Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia

Posted: Minggu, 05 Agustus 2018 | 15:30 WIB
Kekerasan terhadap Jurnalis. (Deutsche Welle)

Kekerasan terhadap Jurnalis. (Deutsche Welle)

Hitekno.com - Jurnalis Kompas TV, Suci Annisa yang sedang meliput pawai obor Asian Games 2018 di Jambi, diduga kena pukul di bagian perut tanpa sebab yang jelas oleh salah satu pasukan pengamanan api obor.

Kekerasan yang dialami oleh Suci ini terjadi di kawasan lampu merah Simpang Empat Museum Siginjai, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

Suci Annisa yang sedang melaksanakan tugas liputannya, kena pukul di bagian ulu hati secara tiba-tiba.

Baca Juga: Tidak Banyak yang Tahu, Ini Deretan Fitur Tersembunyi WhatsApp

Menahan sakit, Suci sempat protes kepada oknum tersebut. Namun si oknum tersebut tetap berjalan dan tidak menjawab apapun.

Ia mengaku bingung mengapa dipukul. Padahal Suci sudah meliput kegiatan ini dari pagi dan harus berlari-lari dari satu titik ke titik lainnya.

Kekerasan terhadap Jurnalis. (Deutsche Welle)
Kekerasan terhadap Jurnalis. (instagram.com/alvi_kgs)

Tidak hanya terhadap Suci, oknum ini juga bertindak kasar kepada jurnalis lain yang juga sedang meliput jalannya pawai obor Asian Games 2018.

Baca Juga: Cegah Order Fiktif, Grab Rilis Fitur Baru Anti Tuyul

AJI (Aliansi Jurnalis Indonesia) Kota Jambi mengecam keras tindakan kekerasan dan premanisme yang dilakukan oknum pasukan pengamanan ini.

Tindakan yang dilakukan oknum ini telah melanggar Undang-undang nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.

Akun Instagram bernama @alvi_kgs mengunggah kekerasan yang dialami oleh Suci Annisa ke akun Instagram pribadinya.

Baca Juga: Kocak, Thread Celetukan Mandra yang Viral di Twitter

Kekerasan terhadap Jurnalis. (Deutsche Welle)
Kekerasan terhadap Jurnalis. (instagram.com/alvi_kgs)

"Petugas keamanan juga harusnya diberikan pengetahuan yang cukup, bukan sekedar rambut cepak atau berbadan besar. Tapi kalo sakit jiwa siapa yang bertanggungjawab?" tulis @alvi_kgs.

Alvi mengunggah Insta Story-nya beserta mention ke akun Instagram resmi milik Kemenpora dan Polda Jambi.

Unggahannya ini lalu direspon oleh Menteri Pemuda dan Olah Raga, Imam Nahrawi.

Baca Juga: Ramai di FB, Ibu Datang dari Medan Diusir dan Tak Diakui Anaknya

Kekerasan terhadap Jurnalis. (Deutsche Welle)
Kekerasan terhadap Jurnalis. (instagram.com/alvi_kgs)

Alvi juga sempat mengunggah foto dari diduga pelaku pemukulan terhadap jurnalis Kompas TV, Suci Annisa.

Sejauh ini, kasus kekerasan terhadapa jurnalis Kompas TV masih dalam penyelidikan Polda Jambi.

Kita nantikan kabar selanjutnya ya.

Berita Terkait
Berita Terkini

Inisiatif ini bertujuan membekali jurnalis dan staf media lokal dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam mengim...

internet | 22:25 WIB

Suara.com, Beritajatim.com dan ISTTS membantu media lokal dalam pemanfaatkan AI....

internet | 22:25 WIB

FlexiCicil hadir sebagai solusi inovatif bagi masyarakat Indonesia yang ingin memenuhi kebutuhan pembayaran....

internet | 10:31 WIB

REEL LIFE Film Camp memilih 24 peserta terbaik untuk berkecimpung di industri....

internet | 12:15 WIB

Modul Pelatihan Gemini Academy bisa diakses mandiri oleh guru-guru yang memiliki akun belajar.id....

internet | 13:13 WIB