Hitekno.com - Sebuah video saat seorang penghuni apartemen terlibat adu mulut dengan pihak pengelola Kalibata City, Jakarta Selatan yang diduga melarang pengibaran bendera Merah Putih, menjadi viral di media sosial.
Video yang awalnya diunggah di Facebook ini membuat geram beberapa pihak yang sedang merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita marah-marah dan mengaku jika bendera Merah Putih yang ia pasang di balkon huniannya dicopot paksa oleh pengelola.
Baca Juga: Aksi Viral Bocah Atambua Panjat Tiang Bendera Demi Merah Putih
"Unit saya diterobos masuk sama pengelola untuk dicopot benderanya. Nggak bener ini, orang saya pasang bendera Merah Putih kok," ucap salah satu penghuni apartemen.
Ia mempertanyakan alasan pengelola untuk menerobos masuk ke unit huniannya dan mencopot paksa bendera yang ia kibarkan.
Tidak hanya satu penghuni yang bermasalah dengan pihak pengelola, ada dua penghuni lainnya yang ikut protes.
Baca Juga: Berdasarkan Ilmiah, Daya Tarik Pria Ini Memikat Wanita
"Yang membuat masalah bukan kami warga, tetapi pengelola. Sini dong hadapi warga," ucapnya menambahkan.
Menurut pengelola apartemen, tindakan yang dilakukan bukanlah pencopotan.
Ia menjelaskan kejadian berawal ketika pengelola meminta seorang pemilik unit untuk memindahkan bendera ke area yang lebih aman, yaitu di area taman.
Penghuni apartemen kabarnya memasang bendera di teras yang terletak di atas, sehingga pengelola beranggapan jika tiang tersebut berisiko jatuh dan menimpa warga dan kendaraan.
Pihak pengelola lalu meminta agar bendera dipindahkan ke area taman yang menurut mereka sudah disetujui oleh pihan penghuni.
Dilansir dari Suara.com (17/08), Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi Stefanus Tamuntuan menjelaskan bahwa petugas keamanan Apartemen Kalibata City bukan melakukan pencopotan atau menurunkan paksa bendera Merah Putih, namun untuk menertibkan.
Sangat disayangkan saat perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia malah terjadi kesalahpahaman seperti kejadian penghuni dan pengelola apartemen Kalibata City ini ya.