Tidak Langsung Membalas Pesan Bos, Wanita Ini Dipecat

Pesan bos di luar jam kerja, sebaiknya tidak perlu ditanggapi, iya nggak?

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia

Posted: Jum'at, 21 September 2018 | 17:00 WIB
Ilustrasi. (Advance Cessnock City)

Ilustrasi. (Advance Cessnock City)

Hitekno.com - Menerima pesan dari bos atau rekan kerja mengenai urusan pekerjaan padahal sudah selesai jam kerja memang sangat tidak nyaman. Padahal setelah berada di rumah, kamu pasti sangat ingin beristirahat dan lepas dari seluruh urusan pekerjaan.

Hal ini tentu pernah dirasakan oleh semua orang yang sudah bekerja dan memiliki atasan. Hal yang sama juga dirasakan oleh wanita bernama Wang yang berasal dari Cina.

Wang adalah seorang manajer toko minuman dari Ningbo, Zhejiang, Cina. Ia mendapat pesan di smartphonenya saat dirinya selesai bekerja dan sedang menikmati waktu istirahatnya di rumah.

Baca Juga: Cosplay Low Budget Super Kreatif ini Viral di Twitter

Dilansir dari World of Buzz (19/09/2018), kejadian yang terjadi pukul 10.23 malam ini membuat smartphone-nya berdering karena sebuah pesan dalam kolom obrolan di grup kerjanya.

Si bos meminta untuk dikirimkan laporan pendapatan bulanan dan mengancam akan langsung memecat si pegawai jika tidak mengirimkannya dalam waktu 10 menit. Karena tertidur, Wang tidak membalas pesan ancaman dari si bos.

Ilustrasi letakan smartphone di kasur. (catchacheater)
Ilustrasi. (catchacheater)

Setelah 10 menit, si bos kembali mengirim pesan dalam grup tersebut. Dengan tegas, si bos menyampaikan bahwa Wang dipecat karena tidak membalas pesan tersebut dalam waktu yang ditentukan.

Baca Juga: Secara Ilmiah, Ternyata Hobi Foto Selfie Tak Selalu Narsis

Ketika bangun dan mendapati pesan tersebut, Wang sedikit kaget namun dirinya menyangka bahwa si bos tidak bersungguh-sungguh.

Ia lalu berangkat ke kantor seperti biasa. Ketika tiba di kantornya, ia terkejut setelah mengetahui bahwa ia benar-benar dipecat dari pekerjaannya karena alasan sederhana tersebut.

Lebih kejam, perusahaannya ini menolak untuk membayar gajinya untuk bulan sebelumnya.

Baca Juga: Postingan Unik Facebook, Foto Tabrakan Beruntun di Era 80-an

Merasa diperlakukan tidak adil, Wang lalu meminta bantuan dari pengacara. Menurutnya, pemecatan dirinya tidak sesuai dengan prosedur.

Setelah berkonsultasi, pengacara menemukan bahwa perusahaan tersebut telah melanggar beberapa peraturan dan undang-undang tenaga kerja di Cina.

Ilustrasi. (Parenting Bytes)
Ilustrasi. (Parenting Bytes)

Menurut pengacara, setelah Wang selesai bekerja, ia tidak perlu menanggapi pesan apa pun di luar jam kerjanya.

Baca Juga: Ini Jawaban Xiaomi Soal Iklan di Aplikasi

Jika perusahaan memberinya tugas di luar jam kerja, hal tersebut dianggap lembur dan harus dibayar sesuai dengan peraturan pemerintah atau kesepakatan perusahaan.

Wang dan pengacara curiga jika ada alasan lain yang membuat Wang dipecat. Salah satunya adalah kehamilan Wang yang ia umumkan satu bulan sebelum dirinya dipecat.

Karena terus menuntut perusahaan lewat jalur hukum, Wang dan pengacaranya akhirnya mendapat kompensasi sebesar Rp 38 juta.

Kisah Wang yang dipecat karena tidak langsung membalas pesan bosnya ini langsung ramai dibicarakan di Cina setelah ia dan pengacaranya berhasil menang melawan mantan perusahaannya.

Berita Terkait
Berita Terkini

Inisiatif ini bertujuan membekali jurnalis dan staf media lokal dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam mengim...

internet | 22:25 WIB

Suara.com, Beritajatim.com dan ISTTS membantu media lokal dalam pemanfaatkan AI....

internet | 22:25 WIB

FlexiCicil hadir sebagai solusi inovatif bagi masyarakat Indonesia yang ingin memenuhi kebutuhan pembayaran....

internet | 10:31 WIB

REEL LIFE Film Camp memilih 24 peserta terbaik untuk berkecimpung di industri....

internet | 12:15 WIB

Modul Pelatihan Gemini Academy bisa diakses mandiri oleh guru-guru yang memiliki akun belajar.id....

internet | 13:13 WIB