Hitekno.com - YouTube merupakan platform yang pertama kali menyebarkan berbagai macam challenge atau tantangan. Challenge-challenge yang viral di media sosial biasanya berasal dari YouTube.
Sebagai respon atas pelaku prank maupun challenge yang keterlaluan dan dapat membahayakan, YouTube memberlakukan aturan baru.
Sebelumnya, YouTube sebenarnya sudah memiliki kebijakan terkait hal tersebut, namun kini YouTube mengkarifikasi aturannya.
Baca Juga: Selain Kimi Hime, 4 YouTuber Gaming Cantik Ini Wajib Subscribe
Beberapa waktu lalu, kita mengetahui Bird Box Challenge yang dilakukan oleh remaja di jalan raya.
Dengan mata tertutup, remaja tersebut akhirnya menabrak mobil yang yang berlawanan arah hingga penyok.
Kini, YouTube melarang orang memposting video lelucon berbahaya, mengikuti serangkaian challenge fatal yang diunggah ke situs mereka.
Baca Juga: Lars Mittank, Kasus Turis Hilang Paling Terkenal di YouTube
Situs tidak akan mengizinkan video yang menampilkan ''prank dengan bahaya cedera fisik yang dapat dirasakan''.
Selain itu, YouTube juga mengatakan melarang video prank yang dapat menyebabkan tekanan emosional parah pada anak-anak.
Itu berarti sesuatu yang sangat buruk sehingga bisa membuat anak-anak itu trauma seumur hidup.
Baca Juga: Muncul Petisi Online Tuntut Hapus Konten Negatif di YouTube Kimi Hime
Prank tersebut misalnya mengabarkan kematian palsu dari orangtua atau mempermalukan kesalahan yang telah diperbuat anak-anak.
Dikutip dari Daily Mail, YouTube juga melarang secara keras jenis challenge yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain.
Tantangan yang diklarifikasi khususnya adalah Tide Pod Challenge, tantangan memakan deterjen Tide Pod.
Baca Juga: Geger, Ini Tiga Momen YouTube Paling Fenomenal di 2018
''Memperjelas bahwa tantangan seperti Tide Pod Challenge, yang dapat menyebabkan kematian atau telah menyebabkan kematian dalam beberapa kasus, tidak memiliki tempat di YouTube,'' tulis perusahaan itu dalam posting resmi di blog mereka.
YouTube menegaskan bahwa mereka mempunyai kebijakan untuk memastikan apa yang lucu tidak melewati batas menjadi berbahaya.