Hitekno.com - Netizen sempat dihebohkan dengan beredarnya video bocah pemulung yang disebut-sebut meninggal dunia. Video ini ramai beredar di media sosial pada Minggu (18/8/2019).
Awalnya, video bocah tersebut dibagikan oleh akun Twitter @mars****ma dan seketika mengundang simpati dari netizen. Kemudian video ini makin ramai tersebar di media sosial.
Dalam rekaman pendek tersebut, seorang pemulung tampak tertunduk tak sadarkan diri di pinggir jalan. Di hadapannya ada selembar uang Rp 2.000 dan karung berwarna putih.
Baca Juga: Hewan yang Ditemukan di Kuburan Ini Punya Suara Jeritan Mengerikan, Hoaks?
Seorang wanita berusaha untuk membagunkannya namun bocah itu tak bergeming. Walhasil banyak yang menduga bila ia meninggal.
Sejumlah netizen pun sempat menunjukkan rasa ibanya ketika melihat pemulung tersebut lewat cuitan berikut ini.
"Di mana ini?? Innalillahi berapa banyak orang-orang di luar sana yang kayak gini. Ini yang katanyaa merdeka 74 tahun???,"tanya netizen
Baca Juga: Kemenkominfo Temukan 30 Hoaks Sepanjang 21-22 Mei 2019, Ini Daftarnya
"Anak-anak negri mengemis meminta-minta demi sesuap nasi hingga akhirnya meregang nyawa. Sementara para penguasa asyik mahsyuk menjual negri kepada penjajah!!," kata netizen lainnya.
Tak berselang lama, muncul klarifikasi bila kabar bocah pemulung meninggal adalah palsu alias hoaks.
Hal itu bisa dilihat dari unggahan akun Facebook Andik Agus Mardiko. Dalam narasi yang dituliskan, disebutkan bahwa bocah tersebut bernama Angga.
Baca Juga: Wiranto: Kominfo Sengaja Batasi Akses Media Sosial untuk Cegah Hoaks
Saat videonya viral, sebenarnya anak yatim tersebut hanya tertidur pulas setelah kelelahan mencari rongsokan.
"Info dari Sam Adi Hermanto. Namanya Angga dia anak yatim seorang pemulung. Ibunya juga pemulung, dia tidak meninggal tapi tertidur karena kecapekan. Lokasi saat itu Angga kecapekan saat mencari barang bekas (pemulung) dan tertidur di Jl Pitara, Beji, Depok, Jawa Barat...," terang Andik Agus Mardiko.
Itulah hoaks video bocah pemulung meninggal gara-gara kelaparan yang sempat mengehebohkan netizen di media sosial. (Suara.com).
Baca Juga: Facebook Hapus Akun yang Terlibat Penyebaran Hoaks di Indonesia