Hitekno.com - Wilayah di Jabotabek kembali dikepung banjir pada Selasa, (25/2/2020) yang mengakibatkann terhambatnya aktivitas masyarakat.
Meski begitu, layanan telekomunikasi maupun data yang digelar operator seluler dipastikan aman terkendali. Berbeda dengan banjir di awal tahun 2020 yang melumpuhkan jaringan seluler, operator kini lebih siap menghadapi masalah ini.
Smartfren
Anak perusahaan Sinarmas ini mengakui ada beberapa BTS di wilayah Jabotabek yang terkena pemadaman listrik PLN saat banjir terjadi.
Baca Juga: Rilis Ponsel 5G Pertamanya, Sony Xperia 1 II Meluncur
Meski begitu, VP ology Relations and Special Project Smartfren Munir Syahda Prabowo mengatakan saat ini BTS sudah dipersenjatai tenaga cadangan.
"Terkait dengan bencana banjir yang melanda Jakarta, memang ada beberapa site BTS yang terkena dampak dari banjir disebabkan adanya pemadaman listrik PLN, namun karena semua site sudah dilengkapi battery sebagai power supply cadangan sehingga tidak begitu berpengaruh terhadap kualitas layanan," terang Munir dalam keterangan resminya, Selasa (25/2/2020).
Kendati layanan tidak terpengaruh, Munir mengatakan bahwa tim teknis Smartfren tetap memantau kondisi sejak dini hari demi antisipasi situasi dan kondisi ke depannya.
Baca Juga: Dikabarkan Merger, Gojek dan Grab Akan Bergabung?
Indosat Ooredoo
Serupa dengan Smartfren, beberapa BTS Indosat Ooredoo juga dilaporkan mengalami gangguan pasokan listrik akibat banjir. Untuk beberapa saat, layanan mereka sempat terdampak. Namun saat ini, tim teknis operator itu sedang melakukan pemulihan.
"Kami mohon kesabaran pelanggan karena kami masih terus berupaya sesegera mungkin memulihkan layanan kami. Saat ini kondisi sudah berangsur pulih dan BTS yang terdampak sudah kembali normal," terang SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo, Turina Farouk.
Baca Juga: Infokan Banjir Sambil Bawa Ular, Polisi Ini Bikin Netizen Kebingungan
Untuk memantau kondisi terkini layanan mereka, pihak Indosat Ooredoo mengandalkan Indosat Ooredoo Network Operation Center (INOC).
"Kami terus melakukan pemantauan melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (INOC) untuk memastikan pelanggan mendapatkan pengalaman terbaik menggunakan layanan telekomunikasi kami," jelas Turina.
Telkomsel
Aldin Hasyim selaku General Manager External Corporate Communications Telkomsel mengatakan bahwa secara umum, kondisi jaringan dan layanan Telkomsel masih normal beroperasi, meskipun kini juga tengah dilakukan pemantauan secara intensif.
Baca Juga: Reza Arap Unggah Video Banjir, Netizen: Nyalon Gubernur Rap?
"Saat ini di sejumlah titik di Jabotabek dan sekitarnya yang terdampak hujan deras yang merata dan mengakibatkan banjir juga telah dilakukan pemadaman listrik sebagai langkah antisipasi. Untuk itu, Telkomsel telah menggunakan pasokan listrik cadangan dengan mengaktifkan battery dan menyiagakan sejumlah mobile genset sebagai pendukung operasional BTS di sejumlah titik wilayah terkait."
XL Axiata
Group Head Corporate Communications XL Axiata Tri Wahyuningsih mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menerima laporan masuk mengenai sebagian kecil BTS terdampak, terutama yang berlokasi di area yang terkena pemadaman listrik.
Beruntung, operator yang identik dengan warna biru ini sudah siap dengan melakukan sejumlah langkah antisipatif.
"Kami sudah siapkan langkah-langkah antisipatif antara lain dengan rekayasa jaringan dan mobilisasi genset. Semaksimal mungkin kami akan berusaha untuk menjaga layanan tetap normal karena di saat yang seperti ini pasti layanan telekomunikasi dan data sangat dibutuhkan pelanggan dan masyarakat," tutup pria yang karib disapa Ayu itu.(Suara.com/Tivan Rahmat)