Hitekno.com - Microsoft dan Telkomsel telah membentuk kemitraan strategis untuk menerapkan teknologi terbaru yang dapat memungkinkan daerah-daerah terpencil di Indonesia memiliki akses untuk konektivitas tingkat tinggi serta solusi serupa yang ada di kota-kota besar.
Kemitraan ini memanfaatkan inovasi Telkomsel dalam penawaran jaringan LTE dan jaringan 5G yang akan datang, memungkinkan infrastruktur jaringan yang tersebar secara geografis untuk memproses data yang lebih dekat kepada para pembuat keputusan serta solusi teknologi baru dan khusus di daerah terpencil.
Kolaborasi kemampuan teknis cloud Microsoft yang mencakup Cloud Edge, Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan hub data, bila digabungkan dengan jaringan Telkomsel akan menghasilkan latensi yang lebih rendah antara perangkat dan cloud serta menghasilkan solusi baru untuk masa depan konsumen dan bisnis.
Baca Juga: Satya Nadella Girang Jokowi Sambut Investasi Microsoft dengan Aturan Khusus
Nota Kesepahaman antara Telkomsel dan Microsoft ditandatangani oleh Presiden Direktur Microsoft Indonesia Haris Izmee dan Chief Executive Officer Telkomsel Setyanto Hantoro serta disaksikan oleh CEO Microsoft Satya Nadella, dalam acara //Dev Con/ Microsoft Indonesia Digital Economy Summit di Jakarta minggu lalu.
Melalui kolaborasi ini, Microsoft akan memfasilitasi pemberdayaan teknis dan penjualan, menyiapkan program pengembangan, menyediakan sumber daya penjualan, dan membantu Telkomsel meningkatkan kemampuan penjualan mereka.
Telkomsel akan meningkatkan kemampuan teknis dan kompetensinya untuk mengadopsi dan meningkatkan solusi dari Microsoft dalam penawaran TI-nya ke sektor internasional, komersial, dan pengguna Telkomsel.
Baca Juga: Microsoft Bakal Bangun Data Center di Indonesia, Jokowi Akan Siapkan Aturan
Mereka juga akan mengembangkan solusi digital utama bagi perusahaan dengan memanfaatkan platform teknologi Microsoft untuk sektor industri energi dan manufaktur, dengan menawarkan layanan IoT, Data Hub, dan AI.
Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, "Telkomsel sangat senang bisa berkolaborasi dengan Microsoft. Kolaborasi ini sejalan dengan komitmen kami untuk terus berkontribusi memajukan Indonesia dengan memastikan penyebaran jaringan yang sama serta memberikan akses tanpa batas ke teknologi digital terbaru di seluruh Indonesia."
"Kami berharap kolaborasi antara Telkomsel dan Microsoft akan meningkatkan daya saing dan kualitas hidup di Indonesia, juga meningkatkan kinerja bisnis melalui penerapan teknologi digital yang terintegrasi." lanjutnya.
Baca Juga: CEO Microsoft Satya Nadella Sambangi Indonesia, dalam Rangka Apa?
Presiden Direktur Microsoft Indonesia Haris Izmee mengatakan, "Melalui kemitraan ini, Microsoft dan Telkomsel siap menyatukan kemampuan dan sumber daya dari kedua perusahaan untuk memperluas hubungan bisnis dan mencapai tujuan bersama kami."
"Sesuai dengan fokus Microsoft pada transformasi digital, kami berkolaborasi untuk membangun proyek percontohan di atas infrastruktur Private LTE Telkomsel dengan penerapan Azure Stack Edge untuk mendukung pelanggan di daerah terpencil yang membutuhkan konektivitas internet dan solusi AI.” lanjutnya
Kemitraan strategis ini memperkuat fokus Telkomsel pada segmen Enterprise. Telkomsel juga telah berkolaborasi dengan berbagai mitra untuk menyediakan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan segmen Enterprise, terutama untuk IoT, Big Data, Data Secured Access, Mobile Device Management, Cloud, dan lainnya.
Baca Juga: Lebih Terjangkau, Telkomsel Hadirkan Kuota yang Bisa Dipakai Sekeluarga
Microsoft dan Telkomsel sepakat untuk mengembangkan IoT dengan memanfaatkan evolusi fungsi jaringan Microsoft dan teknologi utama untuk memungkinkan jaringan hibrida cloud IoT yang diperluas.
Selain itu, kedua pihak sepakat untuk mempromosikan kegiatan pemasaran dan komunikasi pada solusi teknologi informasi untuk meningkatkan pengaruh pasar dan memberikan nilai tambah kepada pelanggan.
Microsoft baru saja merayakan 25 tahun kehadirannya di Indonesia dengan menggelar //Dev Con/ Microsoft Indonesia Digital Economy Summit - konferensi developer terbesar di Asia Pasifik, dalam kemitraan dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (KOMINFO) pada Kamis, 27 Februari 2020.
Lebih dari 4.500 peserta terdaftar, lebih dari 700 perusahaan rintisan dan lebih dari satu juta penonton telah belajar mengenai investasi Microsoft dalam mengembangkan dan memajukan Indonesia serta peran penting yang dimainkan para developer karena setiap bagian dari kehidupan kita ditransformasikan melalui komputasi.