CEK FAKTA: Benarkah Penerima Stiker WhatsApp Dikenakan Sejumlah Biaya?

Pesan hoaks tersebut tersebar melalui media sosial dan chat berantai di WhatsApp.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Selasa, 21 April 2020 | 14:15 WIB
Hoaks stiker WhatsApp. (turnbackhoax.id)

Hoaks stiker WhatsApp. (turnbackhoax.id)

Hitekno.com - Belum lama ini beredar informasi hoaks yang beredar melalui pesan WhatsApp yang mengatakan bahwa penerima Stiker pada pesan WhatsApp dikenakan sejumlah biaya.

Aplikasi pesan Instan WhatsApp sendiri memang memiliki fitur stiker yang bisa digunakan penggunannya ketika saliang berkirim pesan.

Bahkan pengguna WhatsApp juga bisa membuat stiker WhatsApp sendiri dan diunggah dalam kolom chat.

Baca Juga: Berperan Jadi Pelakor, Instagram Artis Korea Ini Diserbu Netizen Indonesia

Namun belum lama ini isu mengenai penerima stiker WhatsApp akan dikenakan biaya tentu saja tidak benar.

Kabar tersebut juga beredar di masyarakat melalui WhatsApp yang mengatakan jika penerima stiker akan dibebankan biaya.

''Setiap stiker atau gambar yang saudaraku kirimkan di wa ini pembayarannya dibebankan kepada yang menerima Rp.250,-. Jika anggota group ini ada 20 oarng saja maka pembuat stiker sudah mendapat uang 20x 250 rupiah untuk satu stiker. jika setiap hari di group ini ada 20 stiker gambar maka pembuat stiker mendapat uang perhari dari group ini = 20 x20x 250 = 100.000 rupiah. Jika dalam 1 bulan berapa kah penghasilan pembuat stiker ???'' salah satu penggalan chat tersebut.

Baca Juga: Bayi Bermata Tiga Muncul di Sinetron Indonesia, Netizen: Ini Apa Lagi

Hoaks stiker WhatsApp. (turnbackhoax.id)
Hoaks stiker WhatsApp. (turnbackhoax.id)

PENJELASAN

Berdasarkan cek fakta dan penelusuran Turnbackhox.id -- jaringan Suara.com klaim di atas adalah salah.

Pasalnya setelah dikonfirmasi langsung oleh pakar keamanan siber Pratama Persadha yang juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Riset Keamanan Cyber dan Komunikasi bahwa ''Pesan berantai yang menganjurkan pemakaian stiker dan akan dibebankan si penerima di chat dan medsos adalaha menyesatkan. Mileneial cenderung suka berekspresi dengan stiker, lihat bagaimana kesuksesan Line yang akhirnya diikuti WhatsApp.''

Baca Juga: Meski WFH, Staf NASA Tetap Kirim Perintah ke Robot Curiosity di Mars

Ditambah lagi adanya perbedaan besaran kuota data yang digunakan apabila hanya mengirim teks dengan stiker. Untuk teks, per karakter diperkirakan 1 byte, sedangkan stiker pada umumnya di bawah 50 kilo byte. Sehingga, pengguna stiker di WhatsApp lainnya hanya dibebankan pada kuota data.

KESIMPULAN

Dari penelusuran dan penjelasan di atas maka sudah jelas bahwa tidak benar jika penerima stiker WhatsApp dibebankan sejumlah biaya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Ariel Noah Jadi Relawan Medis Ikut Tangani Corona?

Itulah hasil cek fakta mengenai beredarnya chat dari media sosial mengenai penerima WhatsApp yang dikenakan biaya.

Berita Terkait
Berita Terkini

Workshop ini merupakan kolaborasi antara UAJY dan Suara.com yang didukung oleh Program Dana Padanan Kemendikbud....

internet | 17:04 WIB

VPN online memungkinkan pengguna internet di Indonesia untuk terhindar dari risiko keamanan siber....

internet | 17:26 WIB

Program Dell AI untuk Telekomunikasi, yang merupakan bagian dari Dell AI Factory, menjawab semua tantangan tersebut deng...

internet | 15:13 WIB

Zoho Analytics versi baru ini menambahkan kekuatan, kecerdasan, dan fleksibilitas untuk melayani lebih banyak bisnis....

internet | 15:04 WIB

Berbagai kemampuan ditawarkan ZohoCRM for Everyone....

internet | 15:09 WIB