Hitekno.com - Niat puasa Ramadan perlu kamu ketahui lengkap dengan artinya. Yup, umat Islam segera memasuki Bulan Ramadan, maka ibadah puasa wajib dilakukan selama bulan tersebut.
Selain puasa Ramadan, ada beberapa puasa lain yang hukumnya wajib. Yaitu puasa Qadha, puasa Kafarat, dan puasa Nazar.
Disamping puasa wajib, terdapat pula 9 puasa sunnah bagi Muslim. Mulai dari puasa Asyura (10 Muharram) hingga puasa ayyamul bidh.
Baca Juga: Manfaat Puasa Secara Sains, Tak Hanya Kesehatan Tubuh
Suara.com merangkum dari berbagai sumber, berikut ini bacaan niat puasa Ramadan wajib dan sunnah sesuai ajaran rasulullah.
Niat Puasa Wajib
1. Puasa Ramadan
Baca Juga: Jelang Puasa, Ini Penjelasan Ilmiah Mengenai Hilal
"Nawaitu sauma ghadin an’adai fardi syahri ramadhani hadzihisanati lillahita’ala"
Artinya: Sengaja aku berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu puasa pada bulan Ramadan tahun ini karena Allah Taala.
2. Puasa Qadha
Baca Juga: Kisah Pelakuan Dosen Non Muslim ke Mahasiswa yang Berpuasa Ini Bikin Salut
Ini adalah puasa untuk menggantikan jumlah puasa Ramadan yang tidak bisa dijalankan karena sakit parah, bepergian jauh atau safar, atau karena berhalangan menstruasi dan nifas di bulan Ramadan. Niatnya:
"Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’I fardhi syahri Ramadhana lillahita’ala"
Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadan esok hari karena Allah Ta’ala.
Baca Juga: Ilustrasi Jika Kucing Ikut Berpuasa, Penampakannya Bikin Ngakak
3. Puasa kafarat
Puasa kafarat atau disebut juga kifarat wajib dilakukan seseorang jika telah melanggar beberapa dosa besar. Misalnya, berhubungan badan suami istri pada siang hari di bulan Ramadan. Niatnya:
"Nawaitu shauma ghodin likafaarati, fardhallillahi ta'aala"
Artinya: Saya niat puasa esok untuk melaksanakan kifarat (sebut kifaratnya) fardu karena Allah Ta'ala.
4. Puasa Nazar
Puasa wajib dimana saat seseorang bernadzar terhadap sesuatu dan sesuatu itu terkabul. Aturan dan jumlah waktu puasa disesuaikan dengan janji awal saat bernadzar. Niatnya:
"Nawaitu Shauma Nadzri Lillahi Ta’aala"
Artinya: Saya niat puasa nazar karena Allah Ta’aala.
Niat Puasa Sunnah
1. Puasa Asyura
Puasa ini dilakukan setiap tanggal 10 Muharram. Keutamaannya dapat menghapus dosa selama setahun. Niatnya:
"Nawaitu shauma ghadin an ada'i sunnati aasyuuraa lillahi ta'ala"
Artinya: Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah.
2. Puasa Tasu’a
Puasa pada 9 Muharram ini disebut sebagai puasa Tasu'a untuk mengiringi puasa yang akan dilakukan keesokan harinya, pada 10 Muharram. Niatnya:
"Nawaitu shauma ghadin an ada'i sunnati tasu'a lillahi ta'ala"
Artinya: Aku berniat puasa sunah Tasu'a esok hari karena Allah.
3. Puasa Senin dan Kamis
Puasa sunnah ini dilakukan pada hari Senin dan Kamis karena dua hari itu merupakan hari di mana amal hamba diangkat dan diperlihatkan kepada Allah SWT. Niatnya:
"Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta'ala" (Hari Senin)
Artinya: Saya niat puasa sunah hari senin karena Allah ta'ala.
"Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala" (Hari Kamis)
Artinya: Saya niat puasa sunah hari kamis karena Allah ta'ala.
4. Puasa Daud
Puasa Daud dikerjakan dengan sehari berpuasa dan sehari berikutnya tidak, begitu seterusnya. Ini puasa yang paling disukai Allah SWT. Niatnya:
"Nawaitu shouma daawuda sunnatan lillahi ta'alaa"
Artinya: Saya niat puasa Daud sunah karena Allah.
5. Puasa Syawal
Puasa ini dikerjakan selama enam hari pada bulan Syawal setelah Idul Fitri. Puasa ini merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW. Niatnya:
"Nawaitu shauma ghanin 'an ada'i sunnatis syawali lillahi ta 'ala"
Artinya: Aku berniat puasa sunah syawal hari ini karena Allah.
6. Puasa di bulan Dzulhijjah
Puasa yang dilaksanakan pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah. Niatnya:
"Nawaitu shauma syahri dhilhijjati sunnatan lillaahi ta'aala"
Artinya: Aku niat puasa sunah di bulan Dzulhijjah karena Allah.
7. Puasa di bulan Sya’ban
Puasa sya’ban merupakan puasa yang dianjurkan oleh Rasulullah Shollallahu Alaihi Wassallam dan dilaksanakan pada bulan Sya'ban. Niatnya:
"Nawaitu shauma ghadin an ada'i sunnati sya'bana lillahi ta'ala"
Artinya: Aku berniat puasa sunah sya'ban esok hari karena Allah.
8. Puasa Arafah
Puasa Arafah ini dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Namun puasa ini dilarang untuk orang yang sedang berhaji. Niatnya:
"Nawaitu shauma arofata sunnatan lillaahi ta'aala"
Artinya: Aku niat puasa sunah arofah karena Allah ta'ala.
9. Puasa Ayyamul Bidh
Pelaksanaanya adalah 3 hari setiap pertengahan bulan, yaitu tanggal 13, 14, 15 Hijriyah. Niatnya:
"Nawaitu shauma ayyamil biidhi sunnatan lillahi ta’ala"
Artinya: Saya niat puasa ayyamul bidh sunah karena Allah Ta’ala.
Itulah niat puasa Ramadan, dan puasa sunnah lainnya. Lengkap dengan atrinya. Selamat berpuasa! (Suara.com/ Rifan Aditya).