Huawei Rilis Buku Putih Teknologi Lawan COVID-19 dan 5G

Huawei hadirkan platform online untuk memperkuat kerja sama dengan para mitra dengan membagi pengalaman suksesnya di teknologi 5G.

Agung Pratnyawan

Posted: Senin, 27 April 2020 | 12:15 WIB
Peng Song, President Carrier BG Marketing dan Solution Sales Dept, Huawei. (dok. Huawei)

Peng Song, President Carrier BG Marketing dan Solution Sales Dept, Huawei. (dok. Huawei)

Hitekno.com - Huawei telah meluncurkan buku putih untuk teknologi melawan COVID-19 dan teknologi 5G mereka. Peluncuran ini ditujukan untuk dunia yang lebih baik.

Industri teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) diserukan untuk terus bersatu dan bersinergi guna membangun dunia yang lebih baik.

Demikian imbauan Peng Song, President Carrier BG Marketing dan Solution Sales Dept., Huawei, yang disampaikan pada pertemuan tingkat tinggi yang digelar secara online, "5G+, Better World" Online Summit.

Baca Juga: HERE WeGo, Aplikasi Pengganti Google Maps untuk Pengguna Huawei

"Tahun 2020 menandai dimulainya dekade ketiga abad ke-21. Transformasi digital dunia akan semakin mengakselerasi munculnya peluang-peluang baru, namun di sisi lain juga melahirkan tantangan baru bagi para operator telekomunikasi maupun industri," ujar Peng Song.

"Untuk menjawab peluang dan tantangan tersebut, para operator harus membidik target jaringan yang lebih tangguh, terotomatisasi, dan cerdas. Rencana dan aktivitas jaringan tahunan mereka harus diarahkan untuk mencapai tujuan ini."

Peng Song menjelaskan, "Huawei meluncurkan platform online "5G+, Better World" untuk memperkuat kerja sama dengan para operator dan mitra di seluruh dunia. Melalui platform ini, kami akan membagi pengalaman sukses kami dan membangun target jaringan yang lebih baik."

Baca Juga: Harga HP Huawei Dipastikan Tak Naik, Beda dengan Oppo

Pada online summit tersebut, Huawei juga merilis buku putih, berjudul ology against Pandemic: Insights and Practice on Telecom Networks.

Logo Huawei. (Huawei)
Logo Huawei. (Huawei)

Buku putih ini menyajikan wawasan mendalam mengenai jaringan global serta menjelaskan peran penting jaringan telekomunikasi dalam melawan pandemi.

Jaringan telekomunikasi yang stabil telah banyak membantu masyarakat menggerakkan aktivitas vital secara online, seperti pendidikan online, belanja online, serta bekerja secara jarak jauh (remote).

Baca Juga: Huawei Watch GT 2e Resmi Rilis, Baterai Tahan Sampai 2 Minggu!

Kegiatan belajar-mengajar terus dapat berjalan dan produktivitas terus berkelanjutan di saat sekolah dan kantor-kantor ditutup untuk sementara.

Buku putih ini juga menjelaskan tentang beragam keberhasilan yang telah dilakukan oleh para operator global dalam mengatasi pandemi dengan mendayagunakan jaringan.

Sebagai contoh, mereka memperkenalkan teknologi 5G, AI, fiber 10G PON, dan teknologi canggih lainnya yang menjadikan makin banyak aplikasi yang dapat dimanfaatkan untuk turut memerangi pandemi secara lebih efisien.

Baca Juga: Saat Pandemi COVID-19, Huawei Tetap Catat Kinerja Positif

Huawei "5G+, Better World" Online Summit dihadiri antara lain oleh Dr. Su Yu, Deputy Dean of China Mobile Chengdu Industrial Research Institute; Robert Wigger, Chief Business Officer of Sunrise; Su Xiaoming, Vice President of YITU ology; Shaun Collins, Chief Executive Officer of CCS Insight; dan Bob Cai, Chief Marketing Officer of Huawei's Carrier BG.

Berita Terkait
Berita Terkini

Unlimited Suka-Suka memberikan akses internet dengan memberikan jaminan terkoneksi ke layanan 4G Smartfren selama masa b...

internet | 13:00 WIB

Workshop ini merupakan kolaborasi antara UAJY dan Suara.com yang didukung oleh Program Dana Padanan Kemendikbud....

internet | 17:04 WIB

VPN online memungkinkan pengguna internet di Indonesia untuk terhindar dari risiko keamanan siber....

internet | 17:26 WIB

Program Dell AI untuk Telekomunikasi, yang merupakan bagian dari Dell AI Factory, menjawab semua tantangan tersebut deng...

internet | 15:13 WIB

Zoho Analytics versi baru ini menambahkan kekuatan, kecerdasan, dan fleksibilitas untuk melayani lebih banyak bisnis....

internet | 15:04 WIB