Hitekno.com - Teknologi yang canggih diciptakan untuk membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, ditambah lagi saat masa pandemi pengguna serta aktivitas online masyarakat meningkat.
Sayangnya, tidak semua orang dapat memanfaatkannya. Orang-orang yang berada pada risiko terbesar saat ini adalah orang berusia lanjut. Generasi usia lanjut seringkali mengalami beberapa kesulitan dalam menggunakan alat-alat modern.
Menurut survey yang dilakukan perusahaan global cybersecurity Kaspersky baru-baru ini, sebanyak 46 persen orang yang berusia 55 tahun atau lebih tidak melakukan tindakan khusus untuk melindungi diri mereka secara online.
Baca Juga: Pentagon Akhirnya Ungkap Rekaman Video UFO Patroli Angkatan Laut
Hal itu dapat menyebabkan informasi pribadi mereka dicuri atau disebarkan kepada pihak ketiga karena generasi usia lanjut terkadang memiliki kesulitan untuk membedakan antara kesepakatan asli dan penipuan.
Untuk membantu para orang tua atau generasi usia lanjut tetap aman di dunia online, berikut lima tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kerabat usia lanjut tetap terlindungi:
1. Berikan dukungan teknis
Baca Juga: Dukung Industri Kreatif Hadapi Pandemi, IM3 Oooredo Gelar Webinar Series
Gunakan telepon dan video obrolan untuk membantu mereka dengan dukungan teknis dari jarak jauh dalam menggunakan perangkat.
2. Berikan informasi penting
Bagikan informasi penting mengenai situs web tempat mereka memesan makanan atau mencari kebutuhan lainnya.
Baca Juga: 3 Berita Terpopuler dan Netizen Ungkap Kejanggalan Foto Habib Bahar Smith
Selain itu, pertimbangkan untuk membantu mereka memasukkan akun atau membantu dalam melakukan belanja online.
3. Jelaskan mengenai keamanan data pribadi
Para generasi usia lanjut terkadang mengabaikan pentingnya data pribadi. Jelaskan bahwa mereka tidak boleh menggunakan kata sandi yang sama untuk lebih dari satu situs web atau layanan.
Baca Juga: Ajak Konsumen Berdonasi, Oppo Gelar Lelang HP
4. Berikan informasi tentang phishing
Istilah kejahatan siber tidak umum diketahui oleh generasi usia lanjut. Jelaskan kepada mereka tentang bahaya phishing dan menanggapi tautan dalam email, media sosial, dan pesan SMS asing untuk menghindari penipuan saat melakukan transaksi online.
5. Jangan simpan data di situs web
Setelah berselancar di internet atau melakukan transaksi online, jelaskan kepada mereka untuk menghindari penyimpanan detail kartu pada situs web yang telah dikunjungi.
Para generasi muda bisa memberi saran kepada kerabat lansia untuk menggunakan layanan terpercaya seperti dari pemerintah atau agen-agen yang dibawahi pemerintah.(Suara.com/Lintang Siltya Utami)