Perusahaan Intel Diretas, 20 GB Informasi Rahasia Bocor

Beruntung bocornya data karena peretasan tersebut tidak memengaruhi pelanggan dan karyawan Intel.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Minggu, 09 Agustus 2020 | 11:15 WIB
Sumber: Intel

Sumber: Intel

Hitekno.com - Sepertinya tahun ini menjadi tahun yang tak baik bagi beberapa perusahaan yang tersandung kasus peretasan, salah satunya Intel.

Belum lama ini Intel dikabarkan diretas dan informasi rahasia sebanyak 20 GB bocor dan diunggah ke internet.

Kasus ini awalnya diungkapkan oleh seorang insinyur perangkat lunak bernama Till Kottmann yang mengirim file dari seorang peretas anonim.

Baca Juga: Bisa Jadi Beban, Ini 6 Hero Terlemah Mobile Legends Sesuai Role

Dilansir dari laman Ubergizmo, kabar terkait kebocoran data yang dialami Intel tersebut dikonfirmasi oleh ZDNet yang berhasil memverifikasi data tersebut asli berkat bantuan peneliti keamanan.

Dilaporkan file yang bocor tersebut berisi kekayaan intelektual Intel dalam kaitannya dengan desainer internal berbagai chipset, termasuk spesifikasi teknis, panduan produk dan manual untuk produk Intel sejak tahun 2016.

Sumber: Intel
Sumber: Intel

Beruntung bocornya data karena peretasan tersebut tidak memengaruhi pelanggan dan karyawan Intel, jadi sepertinya peretasan tersebut lebih ditujukan untuk mencuri informasi produk Intel daripada mencoba membobol informasi pelanggan.

Baca Juga: Viral Video Bakso Jumbo Dimasak dengan Mangkoknya, Ini Tanggapan Pakar

Kabar buruknya adalah bahwa karena kode BIOS yang bocor, peretas dapat menggunakannya untuk potensi merekayasa balik peretasan atau memanipulasinya dengan cara yang dapat memengaruhi produk Intel saat ini atau bahkan di masa depan.

Terkait bocornya data, Intel telah merilis pernyataan di mana mereka menyakal telah diretas, tetapi mengakui bahwa beberapa data Intel mungkin telah dibagikan.

''Kami sedang menyelidiki situasi ini. Informasi tersebut tampaknya berasal dari Intel Resource and Design Center yang menampung informasi untuk digunakan oleh pelanggan, mitra dan pihak eksternal lainnya yang telah terdaftar untuk mendapatkan akses. Kami yakin seseorang dengan akses mengunduh dan membagikan data ini'' ujar Intel.

Baca Juga: Cara Edit PDF dengan Mudah, Gunakan 2 Aplikasi Ini

Berita Terkait
Berita Terkini

Keberhasilan ini juga tercermin dari pertumbuhan transaksi hampir 30 kali lipat dalam 5 tahun terakhir, diiringi peningk...

internet | 12:28 WIB

Notifikasi bawaan browser memang praktis, tapi nggak bisa dipungkiri kalau tampilannya terlalu standar....

internet | 21:05 WIB

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menghadirkan IDCamp Gen AI Bootcamp 2024: Generative Teacher dan IDCamp for Disabilities...

internet | 12:35 WIB

Spotify memiliki sejumlah fitur untuk para pengguna yang bisa dinikmati di liburan akhir tahun atau Natal dan Tahun Baru...

internet | 17:57 WIB

Inisiatif ini bertujuan membekali jurnalis dan staf media lokal dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam mengim...

internet | 22:25 WIB