Hitekno.com - Google Chrome telah memberikan update baru yang diklaim bisa membuatnya lebih kencang. Browser ini disebutkan mengalami 10 persen peningkatan performa.
Apa yang membuat Google Chrome ini bisa lebih kencang, bahkan lebih sampai 10 persen.
"Saat Anda memeriksa satu demi satu tugas dari daftar tugas Anda, menunggu bahkan beberapa detik saat tab dimuat dapat memperlambat Anda," ujar Google, dilansir Suara.com dari The Verge, Kamis (27/8/2020).
Baca Juga: Cerdik Banget, Bocah Ini Ubah Game Dinosaurus Chrome Jadi Sonic
Google Chrome akan mempercepat waktu pemuatan untuk tab yang sedang aktif digunakan, dengan mengambil sumber daya dari tab yang sedang tidak digunakan.
"Kami melihat peningkatan tidak hanya dalam kecepatan pemuatan tetapi juga penghematan baterai dan memori," tulis direktur teknik Chrome, Max Christoff, dalam unggahan di laman Chromium.
Pengelompokan tab, yang diumumkan Google pada Mei lalu, kini akan memungkinkan pengguna menciutkan grup, juga meluaskannya, sehingga lebih mudah melihat grup yang perlu diakses.
Baca Juga: Tampilan Makin Seru, Begini Cara Mengatur Tema GIF di Beranda Google Chrome
Fitur ini menjadi paling banyak diminta oleh mereka yang menggunakan grup tab dalam browser ini.
Google Chrome juga menambahkan pratinjau tab (dalam versi beta saat ini), yang akan menampilkan thumbnail situs web di setiap tab saat pengguna mengarahkan kursor ke atasnya.
Update baru ini juga mendapatkan dukungan PDF juga dijanjikan semakin canggih.
Baca Juga: Sebuah Tips! Begini Cara Sinkronisasi Bookmark Google Chrome ke HP
"Selama beberapa pekan ke depan, Anda akan dapat mengisi formulir PDF dan menyimpannya langsung dari Chrome. Jika Anda membuka file lagi, Anda dapat melanjutkan bagian terakhir yang Anda tinggalkan," ujar Google.
Fitur baru lainnya termasuk tab yang lebih ramah jari saat menggunakan laptop 2-in-1 dalam mode tablet, dan di Android, jika pengguna mulai mengetik judul situs di bilah url.
Itulah update baru yang diklaim mendongkrak performa Google Chrome tersebut, bahkan sampai 10 persen. (Suara.com/ Dythia Novianty).
Baca Juga: Pengguna Google Chrome Bisa Dapatkan Rp 70 Juta, Ini Syaratnya