CEK FAKTA: Benarkah Timor Leste Ingin Kembali Gabung ke Indonesia?

Benarkah Timor Leste ingin bergabung kembali dengan Indonesia?

Agung Pratnyawan

Posted: Jum'at, 11 September 2020 | 10:00 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Timor Leste Ingin Gabung Kembali Dengan Indonesia (Turnbackhoax.id).

CEK FAKTA: Benarkah Timor Leste Ingin Gabung Kembali Dengan Indonesia (Turnbackhoax.id).

Hitekno.com - Beredar video dengan narasi yang mengklaimkalau Timor Leste ingin kembali ke Indonesia setelah melihat Papua dan Aceh sejahtera.

Video dengan klaim tersebut sudah beredar sejak 2014 lalu, dan kembali diangkat oleh kanal YouTube BERITA POLITIK pada Rabu (9/10/2020).

Kanal YouTube itu mengunggah video berjudul MELIHAT #PAPUA DAN #ACEH SEJAHTERA, #TIMOR #LESTE INGIN GABUNG DENGAN #INDONESIA.  Video tersebut telah diputar sebanyak 1.191 kali.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Thermo Gun Bisa Merusak Kelenjar Pineal?

Berikut narasi yang ada dalam video tersebut:

"TIMOR LESTE SIAP GABUNG DENGAN NKRI PERTAMA KALI DALAM SEJARAH INDONESIA"

[SALAH] Timor Leste Ingin Gabung Kembali Dengan Indonesia (Turnbackhoax.id).
[SALAH] Timor Leste Ingin Gabung Kembali Dengan Indonesia (Turnbackhoax.id).

Lantas benarkah klaim tersebut?

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Pertamina Bakal Hapus Premium dan Pertalite?

Penjelasan

Berdasarkan penelusuran dan cek fakta dari Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Kamis (10/9/2020), klaim yang menyebut Timor Leste ingin kembali bergabung dengan Indonesia usai melihat Papua dan Aceh sejahtera adalah klaim yang salah.

Video tersebut hanya berisi potongan-potongan slide show foto disertai narasi voice over dan tidak ada pernyataan baik dari Pemerintah Indonesia maupun Pemerintah Timor Leste seperti pada judul yang tertera.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Gara-gara HTI, Pertamina Rugi Rp 11 T?

Isu ini merupakan kabar bohong atau hoax lama yang bersemi kembali dan telah diperiksa faktanya oleh Mafindo pada 19 November 2018 silam dengan judul "[SALAH] Timor Leste Mau Kembali Bergabung Dengan Indonesia Sekarang (2018)".

Klaim ini muncul berawal dari pernyataan Xanana Gusmao, Tokoh Timor Leste dan Presiden Timor Leste saat menghadiri HUT ke-69 TNI di Surabaya, Jawa Timur,  pada Selasa 7 Oktober 2014.

Pada waktu itu, pernyataan Xanana Gusmao yang dikutip oleh media disalahartikan. Ia menyatakan bahwa Timor Leste siap bergabung dengan Indonesia.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah e-KTP Produksi China Terpasang Alat Sadap Pembicaraan?

"Timor Leste harus bergabung dengan Indonesia. Kami butuh pemimpin baru," ujar Xanana kala itu.

Pernyataan tersebut disalahartikan oleh sejumlah media sebagai keinginan Timor Leste untuk kembali bergabung dengan Indonesia. Namun, sejumlah pejabat dan tokoh dari kedua negara sama-sama membantahnya.

Sjafrie Sjamsoeddin, Wakil Menteri Pertahanan kala itu membantah kalau Xanana menyatakan Timor Leste ingin kembali bergabung dengan Indonesia seperti yang dituliskan oleh sejumlah media massa.

Bantahan yang sama dikatakan oleh Wakil Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama Timor Lester kala itu, Constancio Pinto. Kepada sejumlah media, Constancio Pinto menyatakan bahwa tidak ada pernyataan Timor Leste ingin bergabung dengan Indonesia kembali dari pernyataan yang dikemukakan oleh Xanana Gusmao.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyebut bahwa Timor Leste ingin gabung kembali dengan Indonesia usai melihat Papua dan Aceh sejahtera adalah klaim yang salah.

Unggahan video dengan narasi Timor Leste ingin gabung kembali ke Indonesia ini masuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan. (Suara.com/ Hernawan).

Berita Terkait
Berita Terkini

Unlimited Suka-Suka memberikan akses internet dengan memberikan jaminan terkoneksi ke layanan 4G Smartfren selama masa b...

internet | 13:00 WIB

Workshop ini merupakan kolaborasi antara UAJY dan Suara.com yang didukung oleh Program Dana Padanan Kemendikbud....

internet | 17:04 WIB

VPN online memungkinkan pengguna internet di Indonesia untuk terhindar dari risiko keamanan siber....

internet | 17:26 WIB

Program Dell AI untuk Telekomunikasi, yang merupakan bagian dari Dell AI Factory, menjawab semua tantangan tersebut deng...

internet | 15:13 WIB

Zoho Analytics versi baru ini menambahkan kekuatan, kecerdasan, dan fleksibilitas untuk melayani lebih banyak bisnis....

internet | 15:04 WIB