Komentar Negatif soal KRI Nanggala 402, saat Diciduk Ngaku FB Dibajak

Ini pernyataan dari pemilik akun Facebook tersebut.

Agung Pratnyawan

Posted: Selasa, 27 April 2021 | 11:54 WIB
Ilustrasi Facebook. (Pixabay/Tumisu)

Ilustrasi Facebook. (Pixabay/Tumisu)

Hitekno.com - Seorang pria diamankan TNI di Koramil setelah akun Facebook miliknya memberikan komentar negatif pada kabar tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402.

Kapal selam KRI Nanggala 402 sendiri dilaporkan tenggelam di perairan baru setelah hilang kontak. Kabar akan kejadian ini pun ramai di media sosial dengna berbagai macam komentar.

Salah satunya dari akun Facebook Imam Kurniawan yang dilaporkan akun Twitter @Mazzini_gps telah diamankan petugas setelah memberikan komentar negatif.

Baca Juga: 3 Tragedi Laut yang Terjadi di Bulan April, Ada Titanic Hingga KRI Nanggala

Akun Twitter @Mazzini_gps membagikan kisah pengamanan pemilik akun Facebook tersebut pada Senin (26/4/2021) pukul 01.15 WIB.

Dalam unggahan tersebut, sang pemilik akun turut membagikan sejumlah foto yang menunjukkan kalau Imam telah diamankan. Pada kolom komentar, terdapat pula sebuah video klarifikasi oleh Imam.

"Imam Kurniawan udah tertangkap, sekarang udah diamanin di koramil," tulis akun @Mazzini_gps.

Baca Juga: Cuitan Anak Awak Kapal Selam Nanggala Bikin Terharu: Papaku Pasti Kembali

Dalam video klarifikasi tersebut, Imam mengaku berprofesi sebagai petani di kawasan Medan, Sumatera Utara. Bahkan, dia tidak tahu menahu mengenai komentar yang mendadak viral tersebut.

Imam pun menyatakan jika sejak pagi sampai sore, dia berada di ladang dan tidak memegang smartphone. Singkat kata, HP dia dibajak orang tidak bertanggung jawab dalam video juga terlihat jika lokasi log in Facebook akun Imam berada di Bandar Lampung.

Komentar kurang ajar netizen Imam Kurniawan soal KRI Nanggala 402 tenggelam. (Facebook)
Komentar kurang ajar netizen Imam Kurniawan soal KRI Nanggala 402 tenggelam. (Facebook)

Demikian pernyataan Imam:

Baca Juga: KRI Nanggala-402 Dinyatakan Tenggelam, Ini Arti Eternal Patrol yang Viral

Kejadian bermulanya kan gak tahu sama sekali, aku waras punya istri punya anak, punya tanggung jawab. Posisi kerjaan aku itu petani, sehari-hari petani dari pagi sampai sore. Waktu pegang hp itu malam saja, kalau yang namanya posting itu berawal jam berapa aku komen itu tidak tahu sama sekali, gak sadar. Dan posisi aku lagi buka HP, langsung tertera notifikasi aku viral gini-gini, jadi buronan. Aku lihat itu permintaan pesan itu banyak sekali.

Aku tuh sesak, kaget lah, posisi capek pulang dari ladang. Nengok HP sudah kaya gitu posisinya. Pagi ke ladang posisi hp di cas, aku tuh gak pernah bawa hp.

Seumpama, kalau keluarga dari bapak polres ataupun orang yang saya bikin postingan itu walaupun bukan saya, saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada orang yang sudah menilai saya buruk.

Baca Juga: Kapal Selam Nanggala Hilang, Ini 6 Lautan Paling Berbahaya di Indonesia

Tetapi saya berani, namanya saya islam, diajarkan untuk berani maju di saat kita benar. Di saat kita salah, saya akan mengaku salah, tapi kalau saya benar saya berani maju sampai kapan pun.

Sebelumnya, netizen mendadak geram gegara komentar salah satu netizen soal insiden kapal selam KRI Nanggala 402 yang oleh TNI dinyatakan tenggelam di perairan Bali, Rabu (21/4/2021) lalu.

Pemicu kemarahan netizen itu setelah pemilik akun Facebook bernama Imam Kurniawan menulis komentar cabul yang dialamatkan kepada awak KRI Nanggala 402 yang hingga kini belum ditemukan.

Awalnya, netizen itu mengomentari unggahan seorang pengguna grup Facebook 'Aliansi Kuli Seluruh Indonesia (AKSI)'.

"Untuk kawan-kawan kuli semua. Sejenak mari kita doakan para pahlawan yang gugur dalam tugasnya menjaga kedaulatan laut kita. Untuk crew KRI Nanggala 'Fair Wind and Following Seas, KRI Nanggala. Commence the Eternal Patrol'," tulis Aliansi Kuli Seluruh Indonesia (AKSI) seperti dikutip dari Terkini.id--jaringan media Suara.com, Minggu (25/4/2021).

Itulah laporan diamankannya Imam Kurniawan oleh TNI setelah akun Facebook miliknya memberikan komentar negatif pada kabar tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402. (Suara.com/ Yosea Arga Pramudita).

Berita Terkait
Berita Terkini

Workshop ini merupakan kolaborasi antara UAJY dan Suara.com yang didukung oleh Program Dana Padanan Kemendikbud....

internet | 17:04 WIB

VPN online memungkinkan pengguna internet di Indonesia untuk terhindar dari risiko keamanan siber....

internet | 17:26 WIB

Program Dell AI untuk Telekomunikasi, yang merupakan bagian dari Dell AI Factory, menjawab semua tantangan tersebut deng...

internet | 15:13 WIB

Zoho Analytics versi baru ini menambahkan kekuatan, kecerdasan, dan fleksibilitas untuk melayani lebih banyak bisnis....

internet | 15:04 WIB

Berbagai kemampuan ditawarkan ZohoCRM for Everyone....

internet | 15:09 WIB