Bisnis Gojek di Thailand Diambil Alih AirAsia

Gojek dan AirAsia membuka kemungkinan untuk bekerja sama lainnya.

Agung Pratnyawan

Posted: Kamis, 08 Juli 2021 | 07:15 WIB
Aplikasi transportasi online GET. (Facebook/getthailandofficial)

Aplikasi transportasi online GET. (Facebook/getthailandofficial)

Hitekno.com - AirAsia mengambil alih bisnis Gojek di Thailand, sebagai bentuk ambisi perusahaan ini dalam melakukan transformasi digital seperti diwartakan Nikei Rabu (7/7/2021).

Langkah ambil alih ini, Gojek akan memperoleh 4,76 persen saham AirAsia Digital, bisnis superapp dari maskapai asal Malaysia tersebut.

Jumlah saham yang akan diterima Gojek ini setara dengan 50 juta dolar AS (sekitar Rp 726,1 miliar) - harga untuk menebus bisnis Gojek di Thailand.

Baca Juga: Gandeng Halodoc dan Gojek, Pemerintah Jalankan Vaksinasi untuk Warga Solo

Aksi AirAsia ini menunjukkan bahwa perusahaan yang dibangun oleh Tony Fernandes itu ingin bersaing dengan Gojek dan Grab, dua raksasa digital di Asia Tenggara.

"Dengan mengambil alih bisnis Gojek di Thailand, kami bisa melesatkan ambisi untuk menjadi penantang superapp utama di ASEAN," kata Fernandes.

AirAsia mengambil alih bisnis Gojek di Thailand dan menukarnya dengan saham senilai Rp 726,1 miliar. Foto: Maskapai penerbangan AirAsia. [shutterstock]
AirAsia mengambil alih bisnis Gojek di Thailand dan menukarnya dengan saham senilai Rp 726,1 miliar. Foto: Maskapai penerbangan AirAsia. [shutterstock]

Aplikasi Gojek di Thailand masih akan beroperasi sampai akhir Juli, sebelum digantikan oleh aplikasi AirAsia Digital pada Agustus mendatang.

Baca Juga: Protes Insentif GoSend, Driver GoKilat Kirim Karangan Bunga ke Kantor Gojek

Sementara Gojek mengatakan bahwa dengan kemitraan itu, pihaknya bisa lebih fokus untuk membangun bisnis di Vietnam dan Singapura, tentu saja selain di Indonesia.

"Saat kami melihat di mana kami bisa mengerahkan produk dan sumber daya engineering, bukan hanya modal... kami memutuskan bahwa prioritas kami adalah untuk berinvestasi di Singapura dan Vietnam," kata CEO Gojek, Kevin Aluwi.

Kevin menambahkan bahwa pembicaraan dengan AirAsia sudah berlangsung sejak dua bulan lalu. Ia juga mengatakan, yang diamini oleh Fernandes, bahwa Gojek dan AirAsia membuka kemungkinan untuk bekerja sama di luar Thailand.

Baca Juga: Driver Ramai Protes Insentif GoSend, Ini Penjelasan Gojek

Itulah langkah AirAsia mengambil alih bisnis Gojek di Thailand yang membuka peluang untuk kerja sama ke depannya. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Berita Terkait
Berita Terkini

Program ini akan memungkinkan mitra Dell mengakses arsitektur berbasis AI seperti portofolioDell AI Factoryuntuk membant...

internet | 11:05 WIB

Resmi terbit sejak 11 Maret 2014 lalu, Suara.com terus tumbuh dan berkembang dengan berbagai produk jurnalistik dan info...

internet | 18:07 WIB

Kamu harus memilih aplikasi yang telah terdaftar di BAPPEBTI....

internet | 13:00 WIB

Data kuartal 4 tahun 2024 dari PHVI dan PHRI tersebut menunjukkan banyak pertumbuhan pasar properti di berbagai kota....

internet | 14:37 WIB

Solusi SUSE Edge untuk ritel menjawab berbagai kebutuhan penting bagi para pelaku ritel dan menyediakan perangkat lunak ...

internet | 11:38 WIB