Lihat Iklan Jadul Minyak Rambut di Tahun 1972, Netizen: Dulu Ngetren Sekali

"Ini minyak rambut pertamaku," kata netizen lain.

Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Senin, 17 Januari 2022 | 07:51 WIB
Iklan minyak rambut di tahun 1972 ini menarik perhatian netizen. (Facebook/ Perpustakaan Nasional)

Iklan minyak rambut di tahun 1972 ini menarik perhatian netizen. (Facebook/ Perpustakaan Nasional)

Hitekno.com - Tak hanya generasi modern, pria tempo dulu juga sangat memperhatikan gaya rambut mereka. Sebuah iklan jadul mengenai produk minyak rambut di tahun 1972 ini sukses menarik perhatian netizen.

Akun Facebook Perpustakaan Nasional RI membagikan sebuah iklan yang pernah dimuat pada surat kabar di tahun 1972.

Minyak rambut yang diiklankan pada tahun 1972 itu membuktikan eksistensinya di mana produk tersebut sempat booming hingga tahun 90-an.

Baca Juga: Geger Penampakan Kuburan Upin Ipin, Berujung Perdebatan Netizen

"Salah satu cream rambut zaman dulu yang pernah populer di era 90-an adalah minyak rambut merk Brisk. Biasanya cream rambut ini dipakai oleh kaum pria," tulis akun Facebook Perpustakaan Nasional RI.

Kita bisa melihat iklan yang masih menggunakan kalimat dengan ejaan lawas. Deskripsi pada iklan mempromosikan bahwa produk mereka dapat membuat pria menjadi pusat perhatian. Iklan turut memperlihatkan seorang pria ganteng yang dilirik oleh dua orang cewek di dekatnya.

Iklan minyak rambut di tahun 1972 ini menarik perhatian netizen. (Facebook/ Perpustakaan Nasional)
Iklan minyak rambut di tahun 1972 ini menarik perhatian netizen. (Facebook/ Perpustakaan Nasional)

"Mengapa ia djadi pusat perhatian? Brisk, cream rambut jang baru. Brisk adalah cream rambut modern jang merawat kerapian dirinja - pria yang selalu djadi pusat perhatian! Brisk menjadikan rambut Anda tampak bersih dan tetap hari sepandjang hari," bunyi keterangan di dalam iklan lawas.

Baca Juga: Nongkrong Bareng Syahrini, Wajah Cantik Luna Maya di Foto Jadul Ini Dipuji

Kita bisa membaca bahwa iklan tersebut masih menggunakan Ejaan Republik atau Ejaan Soewandi. Ejaan yang Disempurnakan (EYD) diberlakukan secara resmi mulai tahun 1972 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 57 Tahun 1972.

Iklan masih menggunakan Ejaan Republik karena kemungkinan saat itu membutuhkan waktu beberapa tahun untuk bertransisi dari ejaan lama ke EYD.

Tak sedikit netizen yang bernostalgia mengenai produk di iklan jadul. Melalui beberapa foto lawas yang beredar, generasi tempo dulu juga menyukai tatanan rambut klimis.

Baca Juga: Lihat Foto Jadul Suami Istri di Tahun 1970-an, Netizen: Kaya pada Zamannya

Iklan minyak rambut di tahun 1972 ini menarik perhatian netizen. (Facebook/ Perpustakaan Nasional)
Iklan minyak rambut di tahun 1972 ini menarik perhatian netizen. (Facebook/ Perpustakaan Nasional)

Minyak rambut seperti Brisk, Tancho, dan orang-aring pernah ngetren pada puluhan tahun lalu. Postingan iklan jadul di tahun 1972 ini memancing beragam komentar dari netizen.

"Nostalgia Brisk, yang kalau dipakai terus di jalan kehujanan minyaknya luntur kena air dan dari ujung rambut akan menetes kayak susu (emoticon tertawa)," kata La Mar**dani.

"Ini minyak rambut pertamaku. Itu pun nyolong punya bapak..wkwk," balas Ahc*ad Muj**chidin.

Baca Juga: Lihat Foto Jadul Anak SMA Ini, Netizen Teringat Potongan Rambut Legendaris

"Dulu wajib pakai minyak rambut kalau di kampung," komentar Am* K**a.

"Brisk, Tancho, Orang Areng, Lavender zaman dulu ngetren sekali," kenang A*di Su**stra. Itulah tadi iklan jadul minyak rambut di tahun 1972 yang bikin netizen bernostalgia, bagaimana pendapat kalian?

Berita Terkait
Berita Terkini

Berbagai kemampuan ditawarkan ZohoCRM for Everyone....

internet | 15:09 WIB

Portofolio baru Dell ini dirancang untuk membantu meningkatkan produktivitas organisasi dan karyawan di Indonesia memasu...

internet | 14:41 WIB

Pinhome mengungkap banyak temuan menarik tentang harga rumah di kuartal 2 lalu....

internet | 15:52 WIB

Apa pentingnya penggunaan watermark remover untuk hapus watermark foto?...

internet | 18:55 WIB

Asia Tenggara Menunjukkan Kesadaran Keamanan Email Lebih Tinggi Dibanding Kawasan Berkembang Lainnya...

internet | 13:27 WIB