Hitekno.com - Kalau boleh tim Hitekno.com kasih saran, jangan menonton tujuh anime berikut ini bersama orang tua. Bukan karena anime jelek, namun ada alasan lainnya.
Karena bergaya animasi, banyak orang mengira anime bisa ditonton oleh semua usia. Bahkan terkadang, mereka menjadikan anime sebagai objek nobar bersama orang terdekat, termasuk orang tua.
Beberapa anime pada awalnya mungkin tampak cocok diperkenalkan atau ditonton bersama orang tua, namun kamu juga harus lebih teliti ya.
Baca Juga: 7 Bukti Eren Mencintai Mikasa di Anime Attack on Titan
Sebab layaknya film, beberapa anime juga terkadang mengandung sejumlah unsur yang tidak sepatutnya diperlihatkan kepada orang tua atau ditonton bersama mereka.
Berikut ini adalah daftar tujuh anime yang sebaiknya tidak ditonton bersama orang tua:
Selain daftar di atas, tim Hitekno.com juga telah merangkum sedikit sinopsis dari anime-anime tersebut:
Baca Juga: 8 Rekomendasi Anime Bertema Game, Tak Hanya Isekai
1. Food Wars!: Shokugeki no Soma
Kalau dari judulnya sih terlihat normala ya. Hanya tentang makanan. Namun Food Wars!: Shokugeki no Soma sudah menjadi shonen besar yang merupakan subversi brilian dari genre petualangan.
Soma Yukihira berusaha untuk menjadi koki yang ulung dibandingkan dengan seniman bela diri terkuat atau ninja legendaris. Food Wars!: Shokugeki no Soma selalu menjadikan masakan lezat sebagai prioritas, dan menonton pertunjukan dengan perut kosong bukanlah ide yang baik.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Anime From Zero To Hero, Bikin Termotivasi!
Ledakan gairah ini cenderung menyebabkan tatapan sembunyi-sembunyi dari orang tua, dan mungkin paling baik ditonton sendirian. Kalau kamu tonton anime bersama ibu kamu, pasti dia akan ngomel sepanjang hari.
Terlebih mengetahui bagaimana reaksi para karakter dalam anime ini ketika menikmati makanan. Tidak hanya lebay, namun cenderung ke arah erotis.
2. Goblin Slayer
Baca Juga: 7 Karakter Paling Dibenci di Anime Attack on Titan
Kalau yang ini jangan ditonton bersama orang tua karena peperangannya cukup ekstrem.
Kamu akan menemukan banyak kekerasan yang kejam. Awal cerita pun sudah sangat ambigu dan rasanya, tidak bijaksana jika ditonton bersama otrang tua.
Terlebih di episode awal Goblin Slayer, kamu akan disajikan momen pembantaian petualang pemula. Bukan hanya gore, namun seolah terkesan menonton anime erotis.
3. Kill la Kill
Anime Kill la Kill digembar-gemborkan sebagai karya terbaik Studio TRIGGER. Kill la Kill berpusat di sekitar dua karakter wanita yang sangat percaya diri, Ryuo Matoi dan Satsuki Kiryuin, tetapi tontonan aksi yang konstan pasti akan lebih menarik bagi penonton pria.
Kill la Kill tergolong anime shonen, tetapi juga cerita Shakespeare, untuk menciptakan kisah balas dendam yang kuat yang selalu terlihat indah.
Namun, pakaian Ryuko yang berlebihan dan Serat Kehidupan yang menyertai banyak karakter cenderung membuat audiens yang lebih muda tersipu di depan orang tua mereka.
Bayangkan menonton bersama orang tua, anime denan karakter wanita berbaju minim yang mempertontonkan berbagai sisi badannya.
4. Kakegurui
Anime adalah media yang sering mengeksplorasi ide-ide duniawi dengan karakter dan reaksi yang berlebihan.
Kakegurui: Compulsive Gambler diatur di Akademi Swasta Hyakkaou yang elit dan membongkar dunia perjudian yang rumit di sekolah.
Yumeko Jabami adalah pendatang baru di lingkungan yang aneh ini, tetapi dia segera unggul dan mulai mendominasi badan siswa.
Permainan peluang Kakegurui tidak selalu tidak pantas, tetapi reaksi ekstrem yang dialami Jabami dan perusahaan selama taruhan tinggi cenderung menciptakan kecanggungan di antara anggota keluarga.
5. High School DxD
Salah satu genre anime yang lebih populer melibatkan kiasan "harem", di mana karakter dibombardir dengan anggota lawan jenis, yang hanya mengintensifkan perilaku canggung mereka.
High School DxD dimulai dengan salah satu kencan pertama terburuk sepanjang masa. Issei Hyodo dibunuh oleh pasangan romantisnya, hanya untuk bereinkarnasi sebagai iblis yang tunduk padanya.
Kamu akan menemukan banyak adegan mesum di anime ini. Yakin mau nonton bareng orang tua?
6. Neon Genesis Evangelion
Neon Genesis Evangelion dianggap sebagai salah satu serial anime paling produktif sepanjang masa, dan ini adalah serial langka yang bahkan membuat kesan kuat di kalangan non-anime.
Evangelion menampilkan dirinya sebagai distopia mecha, tetapi pertempuran destruktif antara robot raksasa dan monster mematikan yang dikenal sebagai Malaikat menjadi latar belakang untuk dekonstruksi identitas dan depresi yang mengejutkan.
Karakter Evangelion menjadi semakin usang, didorong ke titik puncaknya, dan dipaksa untuk menghadapi kengerian kemanusiaan.
Ada hubungan yang sangat mengganggu antara Gendo Ikari dan pilot EVA yang berbeda, yang penonton tidak ingin menonton anime dengan orang tua mereka.
Episode demi episode kita dipertontonkan depresinya karakter, dan kelamnya anime ini. Tidka ketinggalan sejumlan 'fans service' yang cukup berani.
7. Pop Team Epic
Pop Team Epic sebenarnya adalah anime komedi. Serial komedi kacau memiliki struktur seperti sketsa di mana episode secara mengigau memantul di antara lusinan ide yang tidak masuk akal.
Pop Team Epic tidak menganggap dirinya serius, dan dengan penuh semangat mencerca sifat anime. Namun, premis-premis dari anime ini kerap bebau kekerasan dan seks.
Itulah tujuh anime yang sebaiknya tidak kamu tonton bersama orang tua. Bukan karena anime jelek, namun karena konsep dan apa yang dipertontonkan membuat orang tua berpikir yang tidak-tidak ke kamu.