Hitekno.com - Setiap ibu pasti menyayangi anak mereka dan berharap sang buah hati memiliki masa depan cerah. Sebuah video pengakuan seorang ibu yang membunuh anaknya ini auto membuat netizen merasa miris dan sedih.
Video berdurasi 1 menit 47 detik beredar luas di media sosial, platform video pendek hingga WhatsApp. Postingan video yang sudah dibagikan ratusan kali di TikTok tersebut memperlihatkan seorang wanita saat sudah diamankan oleh petugas berwenang.
Dikutip dari Suara.com, peristiwa pembunuhan yang dilakukan oleh seorang ibu terhadap anak kandung ini terjadi pada Minggu (20/3/2022) di Sukawera Tonjong, Brebes, Jawa Tengah.
Baca Juga: Suasana Pesta Anak Gaul Jakarta Tahun 1972, Netizen: Para Leluhur Senoparty
Sang ibu tega menggorok leher ketiga anaknya sendiri sehingga salah satunya meninggal dunia. Sebuah video yang viral di media sosial mengungkap percakapan antara wanita bernama Kanti Utami dengan seorang pria.
Kanti Utami menjadi perbincangan netizen karena tega membunuh anak kandungnya sendiri. Dalam video, ia berulang kali berkata bahwa dirinya tidak mengalami gangguan jiwa.
"Saya nggak gila! Dari kecil saya sudah dikurung. Dikurung sama semuanya. Ya semuanya. Saya namanya Kanti Utami. Tapi saya mau ganti nama, ee, Mutmainah saja. Cantik kan namanya pak?" kata wanita di dalam video.
Baca Juga: Ini Gaya Remaja Jaksel Tahun 1980, Netizen: Anak Hits di Zamannya
Wanita tersebut mengaku bahwa dirinya ingin menyelamatkan anak-anak. Ia juga mengaku takut apabila sang suami menganggur lagi. Saat membicarakan pekerjaan suami, Kanti Utami mulai menangis.
"Saya nggak gila pak! Saya pengen disayang. Pengen disayang sama suami. Tapi suami saya sering nganggur (mulai menangis). Saya nggak sanggup kalau kontrak suami saya habis lagi. Kontrak kerjanya. Saya mau menyelamatkan anak-anak biar nggak hidup susah, nggak dibentak-bentak," ungkap Kanti Utami.
Wanita ini sangat ketakutan apabila melihat anak-anaknya hidup susah di masa depan. Ia mengaku tak ingin anak-anak merasakan rasa sakit seperti dirinya.
Baca Juga: Lihat Foto Tentara Belanda dan Dua Orang Indonesia Tahun 1949, Netizen Akui Miris
"Gara-gara saya mereka hidupnya susah. Bingung mau tinggal di mana, saya nanti mau dibunuh sama Amin saya nggak mau. Saya cuma mau tobat sebelum saya mati. Saya cuma mau menyelamatkan anak-anak. Mendingan mati saja mereka. Nggak perlu ngerasain sedih. Harus mati, biar mereka nggak sakit kayak saya dari kecil. Nggak ada yang tahu saya memendam puluhan tahun," ujar wanita itu menambahkan.
Postingan video viral mengenai pengakuan seorang ibu yang tega membunuh anaknya tersebut memancing beragam komentar dari netizen.
"Tolong jangan dihukum berat, diobat jiwanya, kasihan (emoticon menangis)," tulis @Az**au**.
Baca Juga: Potret Gudang Ekspedisi Bikin Shock, Kisah Para Kurirnya Bikin Miris
"Kasihan sih orang ini. Depresi berat tapi nggak ada yang nolongin. Nggak ada tempat bertukar pikiran mungkin," balas @yat**us.
"Kurang iman, begini akibatnya," pendapat @N**mal**ari.
"Miris banget dengarnya. Dia sudah lama memendam sedih dan perih sehingga luka batin menjadi kronis. Maafkan semua luka itu bu," ujar @de**nd**if. Video mengenai curhatan wanita yang membunuh anaknya sendiri itu hingga saat ini masih beredar masif di media sosial.