Hitekno.com - Kasus mengenai body shaming yang dialami oleh seorang cewek menuai simpati dari netizen di TikTok dan Twitter. Setelah kasus tersebut viral, netizen berbondong-bondong memberikan review buruk atau bintang satu kepada sebuah warung nasi uduk.
Akun cewek yang memberikan curhatan lantas meminta netizen untuk menghentikan aksinya. Bagaimana tidak, ternyata netizen "salah sasaran" ketika memberikan review bintang satu.
Kasus bermula saat seorang cewek mengaku memperoleh perlakuan kurang menyenangkan dari penjual nasi uduk.
Baca Juga: Lihat Bocil Free Fire Pakai Hoodie Seharga Jutaan Rupiah, Netizen Malah Berdebat di Kolom Komentar
"Beli nasi uduk atau nasi kuning daerah Pamulang malah di-body shaming. Dikatain gendut sama telur dadar dikasih yang gosong. Pas gue pesan, si bapak nyeletuk 'mau makan? ngapain makan kan sudah gendut, kalau gendut makannya dikit. Udah lah telurnya kasih yang gosong aja. Gue langsung bete. Maaf banget nasinya nggak dimakan sama sekali. Tapi masih pacar gue bayar," bunyi keterangan pada video.
Postingan video yang dibagikan viral setelah ditonton lebih dari 4 juta kali dan memperoleh 10 ribu komentar. Ribuan netizen mengaku ikut geram dengan tingkah penjual nasi uduk tersebut.
Tak sedikit netizen yang melakukan spam bintang satu ke warung "Nasi Uduk dan Lontong Sayur Bu Titin" di Jakarta pada laman Google serta aplikasi Google Maps.
Baca Juga: Koper Kaesang Nyasar ke Kualanamu Gegara Batik Air, Netizen Beri Meme Kocak Ini
Akun @prpl.youu menjelaskan bahwa netizen salah sasaran saat menyerang warung nasi uduk tersebut. Cewek itu menceritakan bahwa kejadiannya berlangsung pada sebuah warung nasi uduk di Pamulang, Tangerang Selatan, bukan Jakarta.
"Guys, jangan low rate ke sini ya. Ini itu di Jakarta, mungkin namanya saja yang sama. Dan yang di Pamulang nggak ada di Google Maps. Tempatnya kemarin ada di dekat kampus Unpam pusat," kata @prpl.youu.
Sebagian netizen lain memberikan rating bintang lima untuk memperbaiki review buruk sebelumnya. Beberapa netizen meminta maaf karena warung ini terkena imbasnya. Rating warung itu kini berada di kisaran 4,7 dari 5 bintang.
Baca Juga: Menlu Indonesia Tak Pakai HP Flagship Samsung atau Apple, Netizen: Dia Utamakan Fungsi, Bukan Gengsi
Pemilik warung nasi uduk Bu Titin mengaku bahwa warungnya sempat ditutup permanen oleh Google karena spam bintang satu dari netizen.
"Terima kasih kak untuk support-nya. Warung saya sampai di-closed permanen sama Google," ungkap pemilik warung nasi uduk tersebut. Fenomena penyerangan bintang satu yang salah sasaran itu mendapat beragam komentar dari netizen.
"Wkwkw, padahal kemarin udah jelas loh mbaknya bilang kalau kejadian di Pamulang, kenapa nyasar di Jakarta," kata @win**gw**aya.
"Makanya kalau nonton video sampai akhir (emoticon tertawa)," balas @m**li.
"Bu Titin di Jakarta be like: maaf, saya salah apa ya," canda @ma**sha.
Postingan video mengenai netizen yang salah sasaran saat memberikan spam bintang satu ke warung nasi uduk bisa dilihat melalui LINK INI. Curhatan terkait cewek yang mengalami body shaming bisa ditonton lewat link berikut.