Elon Musk Boyong Kasur ke Kantor Twitter, Jadi Fasilitas untuk Karyawan yang Kerja Keras

Twitter sempat mengalami pemecatan besar-besaran usai Elon ingin memangkas mereka yang tak mau kerja keras.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Kamis, 08 Desember 2022 | 20:47 WIB
Pengguna Twitter kini bisa gabungkan video,foto dan GIF dalam satu cuitan. [Twitter]

Pengguna Twitter kini bisa gabungkan video,foto dan GIF dalam satu cuitan. [Twitter]

Hitekno.com - Hanya beberapa momen setelah Musk secara resmi menguasai Twitter, miliarder teknologi itu menunjukkan kepada dunia bahwa dia tidak main-main.

Tak cuma ada PHK massal karyawan, Musk kemudian mulai mematikan fitur dan mengotak-atik kode Twitter.

Sebelumnya juga ia memecat karyawan yang tidak mau bekerja secara totalitas.

Baca Juga: Samsung Galaxy A14 5G Muncul di Google Play Console, Bawa Spesifikasi Ini

Yang terbaru, dilansir dari Phone Arena, baru-baru ini Elon memfasilitasi karyawan kantornya dengan membelikan kasur, membuat markas media sosial Twitter punya kamar laksana hotel.

Disebutkan bahwa ada tempat tidur ganda berada di kamar dengan lemari dan sandal, sementara ada juga sofa dengan tempat tidur di atasnya dan lemari pakaian di dua yang lain.

Bulan lalu, Musk mengirim email ke karyawan Twitter, mengatakan bahwa mereka harus bekerja "berjam-jam dengan intensitas tinggi."

Baca Juga: Reaksi Penjual Cilok Layani Pembeli Cantik Jadi Sorotan, Netizen: Abangnya Silau Lihat Kecantikannya

Ilustrasi kasur dan tempat tidur. (Pixabay)
Ilustrasi kasur dan tempat tidur. (Pixabay)

"Hanya kinerja luar biasa yang akan menjadi passing grade," tulisnya, menunjukkan mungkin ada lebih banyak PHK.

Salah satu pekerja berkomentar bahwa Twitter HQ sekarang terlihat seperti hotel (yang cukup jelas), dan senator negara bagian California Scott Wiener mengatakan "Dia sekarang membuat para pekerja tidur di Twitter."

Departemen Inspeksi Bangunan di San Francisco telah mengkonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki potensi pelanggaran sebagai akibat dari pengaduan.

Baca Juga: 5 Fitur Andalan Xiaomi 12T 5G untuk Konten Kreator

Musk, di sisi lain, menjawab penyelidikan dengan menyalahkan kota San Francisco karena menyerang perusahaan teknologi karena menyediakan tempat tidur bagi "karyawan yang lelah."

 

Berita Terkait
Berita Terkini

Inisiatif ini bertujuan membekali jurnalis dan staf media lokal dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam mengim...

internet | 22:25 WIB

Suara.com, Beritajatim.com dan ISTTS membantu media lokal dalam pemanfaatkan AI....

internet | 22:25 WIB

FlexiCicil hadir sebagai solusi inovatif bagi masyarakat Indonesia yang ingin memenuhi kebutuhan pembayaran....

internet | 10:31 WIB

REEL LIFE Film Camp memilih 24 peserta terbaik untuk berkecimpung di industri....

internet | 12:15 WIB

Modul Pelatihan Gemini Academy bisa diakses mandiri oleh guru-guru yang memiliki akun belajar.id....

internet | 13:13 WIB