Ini yang Terjadi Jika Terkena Bom Lava

Gunung Kilauea erupsi minggu ini, menyimpan banyak cerita di dalamnya. Salah satunya adalah fenomena bom lava yang baru-baru ini mengenai seorang penduduk di Hawaii.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Minggu, 03 Juni 2018 | 14:29 WIB
sumber: nbc

sumber: nbc

Hitekno.com - Ketika kita memikirkan bagaimana gunung berapi meletus, kita mungkin akan membayangkan bagaimana aliran lava mengenai seluruh kota hingga membakarnya seperti sebuah patung yang baru saja mengeras karena berubah menjadi kerak.

Kamu mungkin tidak pernah membayangkan, gunung berapi tiba-tiba bergemuruh dan sebuah peluru merah raksasa langsung bergerak ke arahmu.

Dilansir dari livescience, ketika gumpalan ledakan lava cair terlempar ke udara dan mengeras, mereka akan menjadi "bom lava". Salah satu bom baru-baru ini mengenai seorang penduduk Pulai Hawaii yang bernama Darry Clinton.

Baca Juga: Viral Bintang Meme Baru, Skeleton Korban Pompeii

Dia terkena bom lava ketika mecoba memadamkan api di lingkungan sekitar rumahnya.

sumber: usa today

sumber: USA Today

Baca Juga: Art Jog 2018 Enlightenment, Padukan Karya Seni dan Teknologi

Menurut CNN, potongan tembakan lava yang mengeras bergerak seperti roket dan menghujam keras kira-kira 91 meter dari posisi Clinton.

Percikannya membakar serambi rumah dan melukai kaki Clinton hingga menghasilkan luka terbuka sampai ke tulang. Kecelakaan seperti itu bisa saja membuatnya kehilangan kaki.

"Itu adalah kecelakaan paling hebat yang pernah saya rasakan dalam hidup saya. Saya sudah merasakan kecelakaan berkali-kali, namun yang satu ini merupakan yang terhebat. Itu sangat kuat dan panas," kata Clinton kepada saluran berita KHON.

Baca Juga: Jalan Raya Besar Ditemukan Di Bawah Antartika

Clinton pulih di rumah sakit dan dapat berjalan lagi sekitar enam minggu ke depan.

Sebuah studi menunjukkan bom lava dikenal juga sebagai bom vulkanik sebagai lelehan lava yang meletus keluar selama erupsi, mengeras di udara dan kemudian jatuh kembali.

Bom lava yang mengeras di ketinggian 1000 meter masih cukup panas untuk membakar rumah yang menjadi tempat jatuhnya.

Baca Juga: Pohon-pohon Ini Merupakan Pohon Tertua di Dunia Lho

sumber: usa today

sumber: credit to Alamy

Menurut American Museum of Natural History, bom lava seperti kerak roti yang mengeras di luar namun tetap ada bagian cair di dalamnya. Untungnya bom lava yang menegenai kaki Clinton relatif kecil.

Kota Strohn, Jerman, memiliki salah satu bom lava terbesar yang diameternya membentang sepanjang 5 meter. Jika bom lava berukuran seperti itu yang mengenai Clinton maka bisa dipastikan dia tidak akan selamat.

Menurut keterangan dari Clinton kepada media KHON, dia dapat mendengar suara letusan awal sebelum akhirnya sebuah bom lava mengenainya.

Ahli geologi mengingatkan, untuk menghindari cedera terkait bom lava, tetap waspada terkait dengan pemberitahuan evakuasi.

Setelah itu mulai bergerak menjauh dari tempat tinggal jika sudah ada perintah evakuasi (Clinton mengakui bahwa lingkungannya sudah ada perintah evakuasi namun dia tetap bertahan di rumah karena merasa aman).

Ilustrasi Bom Lava (sumber: Youtube.com/kadamatful)

 

Hitekno.com/Rezza Dwi Rachmanta

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB