Angkatan Luar Angkasa Bakal Jadi Angkatan Militer Baru AS

Presiden Donald Trump membuat pengumuman mengejutkan yaitu akan membuat Angkatan Luar Angkasa pertama di dunia.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Selasa, 19 Juni 2018 | 20:05 WIB
Sumber: Neirdest

Sumber: Neirdest

Hitekno.com - Kemarin, Presiden Donald Trump mengatakan bahwa ia akan mengarahkan Pentagon untuk membentuk Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat. Angkatan tersebut akan menjadi Angkatan keenam dalam cabang militer yang dimiliki AS.

Sebelumnya Amerika mempunyai Angkatan darat, Angkatan Laut, Korp Marinir, Angkatan Udara, Kesatuan Penjaga Pantai dan kemungkinan menyusul yaitu Space Force atau Angkatan Luar Angkasa.

Sumber: Nerdiest
Sumber: Nerdiest

Dikutip dari Gizmodo, Trump membuat pengumuman mengejutkan pada pertemuan Dewan Ruang Angkasa Nasional. Ia berkata bahwa Amerika akan memiliki Angkatan Luar Angkasa yang digambarkan sebagai kesatuan "terpisah tetapi sama" dengan cabang militer AS lainnya.

Baca Juga: Video Cara Antre di Toilet dengan Tertib dan Adil

Trump bermaksud untuk menghidupkan kembali program antariksa Amerika dan menjadikan AS sebagai "pemimpin sejauh ini". Sebagai jawaban kekhawatiran tentang isu keamanan dunia yang semakin besar.

Trump tidak ingin China, Rusia dan negara lain memimpin Amerika. Pembentukan cabang layanan militer AS keenam akan diawasi oleh Ketua Kepala Staf Gabungan Joseph Dunford.

Sumber: Nerdiest
Sumber: Twitter

Baca Juga: Atasi Kecanduan Smartphone dengan Aplikasi Menanam Pohon Ini

Sejauh ini, Cina telah menyatakan minatnya menggunakan laser untuk menghilangkan sampah antariksa dengan kata lain teknologi itu juga bisa melumpuhkan satelit musuh.

Awal tahun ini, Cina juga menunjukkan kemampuannya untuk menembak jatuh rudal di angkasa. Rusia juga sudah mengembangkan senjata anti satelit.

Baru-baru ini Rusia mengklaim memiliki laser yang mampu menembak jatuh satelit.

Baca Juga: Ini Penjelasannya Kalau Kamu Harus Menutup Kamera di Laptop

Mengenai ide Presiden Donald Trump tersebut, nampaknya masih harus menunggu persetujuan dari kongres untuk mengabulkan keinginan sang presiden.

Namun pada awal bulan ini, sebuah survei Pew mengindikasikan bahwa kebanyakan orang Amerika ingin agensi ruang angkasa lebih memperhatikan Bumi.

Mereka ingin Amerika lebih fokus untuk memecahkan masalah seperti perubahan iklim darpada mengirim kembali astronot ke Bulan.

Baca Juga: Keren, Kakak Beradik Imut ini Reka Ulang Scene Film Terkenal

Selain itu mereka menilai anggaran militer Amerika sudah terlalu besar bahkan lebih besar daripada anggaran militer dari tujuh negara terdekat jika digabungkan.

Hitekno.com/Rezza Dwi Rachmanta

Berita Terkait
Berita Terkini

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB