Saling Lempar Tomat, Festival Unik yang Cuma Ada di Spanyol

Dalam festival yang diadakan di Spanyol ini kamu bisa melempar tomat kepada siapa saja selama festival ini berlangsung dalam waktu satu jam.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Rabu, 20 Juni 2018 | 14:25 WIB
Festival La Tomatina/cloudfront.net

Festival La Tomatina/cloudfront.net

Hitekno.com - Negara Spanyol yang dikenal negara asal pemain sepak bola De Gea, Iniesta dan Sergia Ramos ini memiliki festival unik lho.

Selain dikenal sebagai negara dengan bangunan yang artistik dan romantis, ternyata negara ini memiliki festival unik yang bisa kamu temui hanya di Spanyol lho.

Festival unik ini dikenal dengan festival "La Tomatina".

Baca Juga: Kalahkan Kolombia di Piala Dunia 2018, Fan Jepang Turun ke Jalan

Sesuai dengan namanya, festival ini adalah perang tomat yang diadakan di kota Bunol, di sebelah Timur Spanyol.

Festival La Tomatina/cloudfront.net

Sumber foto: cloudfront.net

Baca Juga: Download Quake Champions Sekarang, Gratis di Steam

Dalam festival ini kamu bisa melempar tomat kepada siapa saja selama festival ini berlangsung dalam waktu satu jam.

Festival ini terkenal dan paling diincar di kalangan turis Inggris, Australia, Amerika dan Jepang lho.

Awalnya Festival ini digelar mulai tahun 1940-an, beberapa pemuda di kota itu sedang menghadiri parade raksasa.

Baca Juga: Aplikasi Kencan Paling Aman, Jomblo Wajib Punya

Para pemuda yang sedang berada dalam barisan parade terlalu bersemangat dan membuat salah satu pastisipan terjatuh.

Saat itu ia terlalu marah dan mulai memukul siapapun yang ada di hadapannya.

Di dekat itu terdapat bak sayur-sayuran untuk dijual dan sontak ia melemparkan tomat yang kebetulan ada di dekatnya.

Baca Juga: Lebah Ganteng: Si Penerjemah yang Terkenal di Dunia Maya

Para pemuda tersebut lantas berkelahi dan saling melemparkan tomat.

Secara tidak sadar para pemuda tersebut mencatat sejarah dan menciptakan festival tersebut.

Festival La Tomatina/cloudfront.net

Sumber foto: cloudfront.net

Sekitar tahun 1950 an festival ini dilarang dan menuai aksi protes dengan mengubur tomat.

Aksi tersebut mendapat respon positif dan sukses total, festival La Tomatina akhirnya diperbolehkan.

Sejak aksi protes tersebut, festival ini dikenal di seluruh wilayah Spanyol bahkan dunia.

Festival La Tomatina ini diadakan setiap tahun, setiap hari rabu terakhir di bulan Agustus.

Pada tahun lalu, sebanyak 125 ribu tomat diproduksi untuk berperang di festival La Tomatina ini.

Gimana guys kamu tertarik ikut perang tomat seru ini nggak?

Hitekno.com/Dinar Surya Oktarini

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB