Blue Origin Siap Jual Tiket ke Luar Angkasa di 2019

Hitekno.com - Perusahaan swasta yang fokus pada penerbangan ruang angkasa, Blue Origin mengumumkan bahwa mereka berencana untuk menjual tiket khusus ke luar angkasa pada turis mulai tahun depan.

Tidak ada harga yang diumumkan, tetapi perusahaan mengatakan mereka mengharapkan melakukan tes penumpang pertama dari sistem peluncuran New Shepard "segera".

Wakil Presiden Senior Blue Origin Rob Meyerson membuat pengumuman itu pada sebuah pidato di Amazon Web Services Public Summit yang diadakan awal pekan ini di Washington DC.

Baca Juga: Jenius, Deretan Hacker Ini Masih Berusia Muda Lho

Sumber: Blue Origin

"Kami berencana untuk memulai menerbangkan penumpang pada uji coba pertama kami segera. Kami berharap mulai menjual tiket di 2019," kata Rob Meyerson dalam sebuh kesempatan.

Baca Juga: Awas, Nyamuk Berpotensi Sebarkan Virus Baru

Dilansir dari Science Gizmodo, belum ada kabar mengenai harga yang akan dibenderol untuk penerbangan ke luar angkasa bagi turis kaya tersebut. Tetapi kemungkinan tidak akan datang dengan harga yang murah. Perkiraan berkisar dari $ 50.000 atau Rp 706 juta hingga $ 250.000 atau Rp 3,52 miliar per kursi.

Kapsul New Shepard dapat mengakomodasi enam astronot dan memiliki interior seluas 530 kaki persegi 49,2 meter persegi. Ruangan itu 10 kali lebih besar dari kapsul Merkurius NASA. The New Shepard didorong oleh mesin BE-3 tunggal, yang menyediakan kekuatan 110.000 pon dorongan.

Sumber: Blue Origin

Setelah kapsul melewati garis Kármán penumpang akan dapat melepas sabuk pengaman dan merasakan sensasi nol gravitasi. Garis Kármán adalah batas yang memisahkan atmosfer Bumi dari angkasa dengan ketinggian sekitar 328.080 kaki atau 60 mil di atas Bumi.

Misi berakhir dengan turunnya kapsul ke Bumi dibantu dengan parasut dan pendaratan lunak di padang pasir Texas.

Perusahaan yang didirikan oleh Jeff Bezos ini akan mulai menjual tiket untuk penerbangan untuk tahun depan tetapi itu bukan jaminan bahwa pernebangan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Perusahaan pesaing yaitu Virgin Galactic misalnya, mereka menjual tiket dan melakukan penerbangan satu dekade setelahnya.

Sumber: Youtube.com/ Blue Origin