Hitekno.com - Ketika kita susah tidur karena banyak pekerjaan, merasa tegang, atau bahkan terkena gejala depresi, kita pasti akan merasa sangat tersiksa. Namun ada beberapa cara untuk mengatasi susah tidur atau insomnia.
Salah satunya adalah menggunakan terapi suara ASMR. Autonomous Sensory Meridian Response atau sering disebut ASMR adalah sensasi yang ditandai dengan rasa geli pada kulit kepala dan bergerak ke bagian belakang leher dan tulang belakang bagian atas.
Beberapa metode pemicu ASMR adalah suara bisikan lembut, ketukan lembut, gemerisik kertas, dan suara ukiran sabun. Efek suara tersebut dapat menghilangkan stres bagian sebagian orang.
Baca Juga: Penasaran? Ini Cara Install iOS 12 Versi Beta di iPhone
Tidak terbatas pada indera pendengaran, ASMR dapat dikatakan sebagai respons terhadap rangsangan visual, pendengaran, sentuhan, penciuman atau kognitif. Faktanya, beberapa orang memiliki kesaksian terhadap efek positif ASMR pada insomnia, kecemasan, dan bahkan ketika merasakan kepanikan.
Dilansir dari Cure Joy, Pemicu ASMR sebagian besar dibagi menjadi dua bagian yaitu pemicu verbal dan pemicu non-verbal.
Video atau klip audio di mana pembicara dengan lembut berbisik, mengecap bibir mereka, atau berbicara lembut ke mikrofon sambil melakukan aktivitas lain seperti menyikat rambut dapat bertindak sebagai pemicu verbal untuk ASMR. Pengualangan suara dimaksudkan untuk memicu ASMR sehingga dapat menenangkan pendengar.
Baca Juga: 1.000 Kali Transplantasi Kepala pada Tikus, Ilmuwan Ini Dikritik
Sumber: Youtube.com/ ASMRSurge
Pemicu Non-verbal bisa termasuk suara yang dihasilkan dari gemeresik daun, menggaruk, menyikat, dan suara ketukan lembut. Apapun yang tidak melibatkan aktivitas yang dihasilkan bibir manusia bisa dikategorikan ASMR.
Baca Juga: 4 Aplikasi Ini Bantu Kamu Kurangi Radiasi Cahaya Laptop Lho
Sabagian kemungkinan tidak mempunyai efek apa-apa ketika mendengar terapi ASMR. Namun bagi sebagian yang lain terapi ini sangat membantu menghadapi siksaan karena tidak bisa tidur dan depresi.