Kronologi Evakuasi dan Legenda Gua Tham Luang di Thailand

Gua Tham Luang ini terletak di provinsi Chiang Rai yang berada di bawah gunung Doi Nang Non di perbatasan Thailand dan Myanmar.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia

Posted: Senin, 09 Juli 2018 | 17:30 WIB
Gua Tham Luang/Thai PBS News

Gua Tham Luang/Thai PBS News

Hitekno.com - Proses evakuasi 12 anak dan seorang asisten pelatih yang terjebak di gua Tham Luang atau Tham Luang Nang Non memang masih berlanjut.

Proses pencarian dan evakuasi ini memang cukup sulit karena disebabkan oleh medan gua yang menantang dan banjir yang terjadi di daerah tersebut.

Gua Tham Luang ini terletak di provinsi Chiang Rai yang berada di bawah gunung Doi Nang Non di perbatasan Thailand dan Myanmar.

Baca Juga: Boeing Siapkan Pesawat Hipersonik, 5 Kali Kecepatan Suara

Gua ini menjadi salah satu gua terpanjang di Thailand yang mencapai 10 kilometer.

Selain terkenal karena panjang, gua ini juga sulit untuk dijelajahi karena memiliki lorong-lorong sempit mirip labirin yang berliku tajam.

Sejauh ini, empat dari 12 anak sudah berhasil di evakuasi pada Minggu (08/07).

Baca Juga: Misteri Kerangka Atacama Terpecahkan, Fosil 6 inci Mirip Alien

Tempat anak-anak ini berlindung ada sejauh empat kilometer dari mulut gua dan sedalam satu kilometer dari permukaan tanah.

Waktu yang diperlukan oleh tim penyelamat untuk masuk dan keluar gua adalah sekitar 11 jam.

Legenda Gua Tham Luang

Baca Juga: Keren, Earpiece Pilot Ini Bisa Terjemahkan Berbagai Bahasa Asing

Gua Tham Luang/Thai PBS News
Gua Tham Luang/Thai PBS News

Gua Tham Luang identik dengan kisah seorang putri Sip Song Panna yang sudah melekat di hati rakyat Thailand.

Gua ini dikenal oleh warga lokal sebagai Tham Luang Nang Non, gua besar tempat seorang perempuan tidur yang berada di gunung Khun Nam Nang Norn.

Dari jalan utama yang mengarah ke taman Nasional, Gunung Khun Nam Nang Norn, bentuknya menyerupai seorang yang sedang berbaring.

Baca Juga: BMKG: Aphelion Tidak Berpengaruh dengan Suhu Dingin di Indonesia

Menurut warga setempat, perempuan yang sedang tidur tersebut adalah seorang putri.

Putri ini sangat cantik dan jatuh cinta dengan seorang tukang kuda lalu hamil.

Ayahnya yang geram memerintahkan para prajurit untuk membunuh pemuda tersebut, walaupun pasangan kekasih ini sudah berusaha melarikan diri.

Patah hati dan berduka, membuat sang putri menikam jantungnya sendiri dengan tusuk rambutnya.

Seiring berjalannya waktu, tempat sang putri meninggal itu tumbuh menjadi sebuah gunung yang menurut legenda, air yang mengalir di gua itu adalah darah si putri.

Kronologi Remaja yang Terjebak di Gua Tham Luang

Gua Tham Luang/Ksro
Gua Tham Luang/Ksro

Pada Sabtu (23/06), tim sepakbola remaja usia 11 hingga 16 tahun dan pelatih mereka yang berusia 25 tahun dikabarkan hilang.

Seorang petugas taman sekitar melihat beberapa sepeda yang diparkir dekat pintu masuk kompleks gua yang terlarang.

Kelompok remaja ini diyakini merangkak masuk ke gua melalui akses jalan sempit sepanjang 15 meter.

Padahal pada pintu masuk gua terdapat tanda peringatan mengenai bahaya masuk ke gua saat musim hujan.

Minggu (24/06), para penyelam mulai memasuki gua untuk operasi pencarian dan penyelamatan.

Gua Tham Luang/Sunshine Coast Daily
Gua Tham Luang/Sunshine Coast Daily

Sayangnya, usaha itu gagal karena kondisi gua yang mengalami banjir.

Tim penyelamat gabungan dari Angkatan Laut Thailand, Polisi Federal Australia (AFP), 11 pakar penyelamatan Cina, 32 tentara Amerika Serikat, tiga penyelam dan seorang pakar gua dari Inggris, juga tim penyelamat dari Myanmar dan Laos, berhasil menemukan lokasi remaja-remaja dan pelatihnya ini pada Senin (02/07).

Terhambatnya proses untuk mengeluarkan ke 12 remaja ini dan pelatihnya diakibatkan oleh kondisi gua yang banjir, sehingga mereka harus menyelam untuk bisa keluar dari gua.

Sayangnya, remaja-remaja ini tidak bisa berenang dan menyelam.

Selain itu, kondisi mereka yang lemah karena kelaparan dan berada di tempat yang gelap juga tidak memungkinkan mereka untuk menyelam.

Rencananya, pemerintah Thailand akan mengirimkan makanan dan dokter untuk memeriksa kondisi mereka hingga ke 12 remaja dan pelatihnya ini siap menyelam dan keluar dari gua.

Kita doakan, semoga proses evakuasi di Gua Tham Luang cepat berlangsung dan selesai ya.

Berita Terkait
Berita Terkini

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB