Yakuza, Kelompok Kriminal Paling Besar dan Misterius Di Dunia

Hitekno.com - Kamu pasti sudah tidak asing dengan gangster asal Jepang yang paling terkenal dan terbesar di dunia, Yakuza.

Kehidupan Yakuza sering kali kamu temui dalam cerita komik, film, dan video game dari negara satu ini.

Walaupun cukup terkenal dan familiar, kelompok satu ini termasuk sangat tertutup dan misterius lho.

Baca Juga: Bisnis Sewa Orang yang Hanya Kamu Temui di Jepang

Anggota-anggota Yakuza di Jepang terkenal dengan tato yang hampir menutup seluruh badan mereka.

Namun, kamu akan susah membedakannya jika anggota kelompok ini mengenakan baju dan bagian tato mereka akhirnya tertutup.

Berikut beberapa fakta mengenai kelompok kriminal paling besar di dunia ini yang berhasil tim HiTekno rangkum untuk kamu.

Baca Juga: Sisi Lain Jepang, Aliran Sesat dari Aum Shinrikyo

1. Jumlah anggota dan penghasilan terbesar

Tidak hanya di Jepang, Yakuza juga berkembang pesat di luar negeri lho.

Yakuza diketahui memiliki markas yang kuat di Hawaii dan wilayah lain di Amerika Serikat. Kabarnya, anggota Yakuza juga tersebar sampai Indonesia.

Baca Juga: Hilangnya Kota Hingga Piramida, Begini Misteri Peradaban Mesir

Selain memiliki anggota terbesar, Yakuza juga termasuk geng kejahatan paling kaya di dunia.

Penghasilannya sampai 2 kali lebih besar dari bos kartel obat di Meksiko.

Bagaimana tidak memiliki penghasilan besar, kelompok ini mengontrol lebih dari 25 ribu perusahaan di Jepang dan luar negeri.

Baca Juga: Kisah Makhluk Legenda Kudan dari Jepang

Memiliki usaha yang legal, kelompok Yakuza ini ternyata susah ditangkap oleh pihak berwajib.

Berbagai industri porno dan hiburan dewasa di Jepang yang terkenal juga dimotori oleh sindikat Yakuza.

2. Berkembang pada Perang Dunia II dan Memengaruhi politik di Jepang

Yakuza menjadi sangat besar di Jepang pada era Perang Dunia II.

Yaitu saat semua kebutuhan dasar jadi langka karena perang, pasar gelap dari kelompok Yakuza menjadi penyedia utamanya.

Selain itu, biaya politik yang tinggi membuat banyak politisi Jepang menggunakan jasa Yakuza, terutama dalam pemilihan umum.

Para Yakuza biasanya akan menyebarkan anggotanya di tempat-tempat pemilihan umum untuk memastikan bahwa kandidat yang mereka dukung akan menang.

Pada tahun 2012, mantan Menteri Hukum di Jepang, Keishu Tanaka dipaksa mundur dari jabatannya karena ketahuan terlibat Yakuza.

3. Syarat menjadi Anggota Yakuza

Walaupun terkenal dengan kegiatan fisik dan perkelahian, Yakuza juga ternyata menekankan pentingnya kecerdasan.

Salah satu syarat utama untuk bergabung menjadi anggota kelompok ini adalah tes tertulis 12 halaman pada tahun 2009 yang digelar di Yamaguchi-gumi, sebagai salah satu dari tiga organisasi pendiri Yakuza.

Tes ini dilaksanakan untuk mengetahui apakah anggota-anggota kelompok paham dengan peraturan yang berlaku di kelompok itu.

Jika kamu resmi diterima menjadi anggota kelompok ini, kamu harus melewati ritual perpeloncoan yang disebut dengan sakazukigoto.

Anggota harus berjanji patuh dan hormat pada senior-seniornya.

sake menjadi minuman sajian yang selalu ada dalam ritual tersebut, sebagai lambang perekat hubungan antara anggota kelompok.

Tato tubuh menjadi ikon Yakuza, karena itu seluruh anggota harus ditato dengan metode tradisional, yaitu memasukkan tinta secara manual di bawah kulit.

Ritual ini disebut dengan Irezumi.

Berbagai simbol tato memiliki maksud masing-masing. ikan koi sebagai keberuntungan, naga untuk keberanian dan kebijaksanaan, ular untuk kesehatan, samurai untuk kesetiaan, dan banyak lainnya.

Jika ada yang melanggar aturan, maka ia harus memotong jarinya sendiri sesuai dengan jumlah kesalahannya.

Ritual ini disebut dengan Yubitsume.

Bagaimana? Yakuza Seram kan?