Hitekno.com - Berlian biru merupakan sebuah berlian yang sangat langka dan harganya juga sangat mahal. Bahkan berlian biru dengan jumlah karat yang besar harganya dapat mencapai ratusan miliar.
Berlian biru mengandung elemen boron yang membuat warna mereka terlihat biru dan berbeda dengan berlian lainnya.
Dalam sebuah jurnal Nature yang baru, ilmuwan masih bingung dan mencoba meneliti dari mana elemen boron berasal.
Baca Juga: Misteri Yeti dan Penampakannya di Depan Kamera
Penelitian itu dilakukan oleh Gemological Institute of America (GIA) setelah meneliti lusinan berlian biru.
Dikutip dari Iflscience, boron hampir terletak dimana-mana baik di kerak Bumi, samudra dan benua. Namun untuk membuatnya menjadi berlian, mereka harus tersedot ke bawah hingga kedalaman ratusan kilometer dan terbentuk dari tekanan serta suhu yang tinggi.
Namun sebelumnya, ilmuwan belum mengetahui bagaimana elemen itu terbentuk dalam kedalaman.
Baca Juga: Drift W1 Segway, Sepatu Roda Masa Depan Sudah Hadir Sekarang
Para peneliti kemudian menggunakan sinar-X dan laser untuk mencocokkan elemen tersebut dengan mineral kuno. Mineral kuno itu biasanya ditemukan di segmen kerak samudra.
Segmen tersebut memerangkap air laut dan menyeretnya ke dalam mantel (lapisan super panas, kolosal, dan padat yang tersembunyi di bawah kerak).
Ketika raksasa kerak yang rusak menuju mantel maka batu-batuan yang kaya air laut menjadi "matang" dan cairan yang kaya boron dilepaskan.
Baca Juga: Cobain 4 Aplikasi Fashion Ini, Dijamin Kamu Makin Stylish
Struktur fisik dari inklusi mineral juga dapat memeperkirakan seberapa dalam berlian biru terbentuk.
Setelah diteliti, berlian biru diperkirakan terbentuk pada kedalaman 660 kilometer. Menurut penelitian, ini membuat berlian biru merupakan berlian "terdalam" yang pernah ditemukan.
Berlian tidak seperti batu bara yang dapat ditemukan dengan mudah di permukaan. Sebagian besar berlian Bumi ditempa di suatu tempat pada lapisan matel Bumi.
Baca Juga: Canon Zoemini, Printer Saku Portable Cocok Buat Smartphone
Berlian Biru. (Youtube.com/ Sotheby's)
Berlian terbentuk 1 hingga 3 miliar tahun yang lalu pada kedalaman minimal 150 km di bawah kerak benua.
Mereka juga dapat ditemukan di bawah kerak samudra.
Kita tidak dapat menemukan berlian "langsung" pada kedalaman tersebut. Jadi bagaimana berlian sampai ke kerak dangkal sehingga bisa diperjualbelikan?
Di dalam sains, terdapat sebuah fenomena vulkanik besar yang disebut letusan kimberlite.
Letusan itu hanya terjadi jutaan tahun yang lalu dan diperkirakan letusan itu ikut membawa berlian.
Sebagian besar berlian ikut terseret sehingga dapat ditemukan di kerak bumi yang dangkal.
Penelitian mengenai berlian biru dapat digunakan untuk mengetahui pembentukan mineral di dalam lapisan terdalam Bumi.