Hitekno.com - Jika kamu mengira ilustrasi di atas adalah binatang dari keluarga marsupialia, kamu salah besar. Dia merupakan hewan yang setingkat lebih ganas dari marsupialia dan sering disebut dengan singa marsupial.
Memiliki nama ilmiah Thylacoleo carnifex, hewan ini dulu merupakan hewan asli Australia. Spesies ini menghilang sekitar 35 hingga 45 ribu tahun yang lalu.
Manusia pertama kali muncul di Australia sekitar 60 ribu tahun yang lalu. Para ilmuwan kemudian mengaitkan kedua hal tersebut dan bertanya-tanya apakah manusia bertanggung jawab mengenai kepunahannya.
Baca Juga: Ini 5 Penghuni Sungai Amazon yang Paling Mengerikan, Serem Abis
Sebuah penelitian baru yang dipimpin oleh ahli palaentologi bernama Larisa DeSantis dari Vanderbilt University mengungkapkan sebuah penemuan yang mengejutkan.
Siang marsupial ini punah karena mereka kehilangan habitatnya. Habitat mereka secara perlahan menghilang karena perubahan iklim yang terjadi secara ekstrem.
Perubahan iklim yang dimaksud bukan seperti perubahan iklim yang terjadi karena ulah manusia, namun lebih tepatnya adalah perubahan iklim alami.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Ini 5 Fakta Mengerikan Mumi Mesir
Thylacoleo adalah mamalia terbesar karnivora dari Australia dan diketahui merupakan salah satu predator paling menakutkan di wilayah tersebut.
Mereka menduduki salah satu peringkat teratas dalam rantai makanan selama 2 juta tahun.
Singa marsupial sedikit lebih besar daripada macan tutul modern namun lebih kecil dari singa Afrika.
Baca Juga: Sisi Lain Keindahan, Ini Kisah Mengerikan di Hawaii
Rahang mereka memiliki daya kunyah luar biasa dan setelah diteliti oleh ilmuwan, itu merupakan gigitan terkuat yang pernah ada pada mamalia.
Dikutip dari Gizmodo, DeSantis dan peneliti lain menunjukkan bahwa singa marsupial merupakan penghuni hutan eksklusif.
Ia tidak terbiasa dengan habitat terbuka sehingga perubahan iklim akan sangat menggangu mereka.
Baca Juga: Kisah Makhluk Legenda Kudan dari Jepang
Temuan ilmuwan tersebut telah diterbitkan di dalam jurnal Society of Vertebrate Paleontology.
''Thylacoleo sangat terspesialisasi pada mangsa yang berada di dalam hutan. Ini akan membuat mereka lebih rentan terhadap kepunahan dengan pola jangka panjang. Kepunahan mereka dimulai sejak 350 ribu tahun yang lalu,'' kata DeSantis dalam penjelasannya.
Temuan mengenai penyebab punahnya singa marsupial sangat menarik mengingat hewan dengan tipe seperti ini sangat jarang ditemukan di zaman modern.