Lift Outdoor Tertinggi di Dunia, Pemandangannya Serem Banget

Hitekno.com - Jika kamu ingin mengunjungi pegunungan terapung seperti dalam film ''Avatar'', kamu harus mengunjungi Lift Bailong. Lift ini memecahkan rekor dan dinobatkan sebagai lift outdoor tertinggi di dunia.

Jika lift biasanya memiliki lantai yang terbuat dari besi atau lantai mall, lift ini mempunyai ''lantai alam''.

Apabila pengguna turun, maka akan disuguhi dengan ''lantai hutan'' karena lift ini berada di Taman Hutan Nasional Zhangjiajie di Provinsi Hunan, Cina.

Baca Juga: Masuk Rekor Dunia, Ini Sosok Pengisi Suara Mario di Video Game

Taman nasional tersebut terkenal dengan ketinggian tebing yang menjulang dan dapat mencapai 3.000 kaki atau 914 meter.

Di Cina, pengunjung taman nasional tak perlu repot-repot memanjat tebing untuk menikmati pemandangan.

Pengunjung Taman Hutan Nasional Zhangjiajie tinggal menaiki lift untuk sampai ke puncak tebing di ketinggian ratusan meter.

Baca Juga: Rekor Baru, Alibaba Cetak Penjualan Rp 454 Triliun di Hari Jomblo

Dinamakan dengan Bailong Elevator atau Lift Bailong, pengunjung dapat merasakan sensasi menaiki lift dengan ketinggian 1.070 kaki atau 326 meter.

Dengan ketinggian tersebut, Lift Bailong memecahkan rekor sebagai lift outdoor tertinggi di dunia.

Dikutip dari Atlas Obscura, sekitar 505 kaki atau 154 meter bagian lift tertanam di dalam dinding gunung.

Baca Juga: Rekor Kecepatan Hyperloop Pecah, Ini Skornya

Sementara 565 kaki atau 172 meter terdiri dari derek baja terbuka sehingga pengunjung dapat menikmati pemandangan.

Terdapat 3 lift yang akan naik turun secara paralel, dengan setiap lift dapat memiliki kapasitas angkut 4.900 kilogram.

Sebanyak 50 orang dapat ditampung pada setiap lift dan akan menampilkan kaca transparan pada ketinggian tertentu.

Baca Juga: Pindah ke Juventus, Foto Ronaldo Cetak Rekor di Instagram

Meski lift ini sangat memudahkan wisatawan, Lift Bailong pernah menimbulkan kontroversi.

Pasalnya, lift ini berada di taman nasional yang dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Banyak aktifis lingkungan yang menentang penggunaan baja yang berlebihan pada gunung dan tebingnya.

Namun penduduk dan pendukung lift membantah klaim ini dengan alasan masuk akal.

Mereka mengklaim bahwa keberadaan lift dapat mengurangi kerusakan pada jalur pendakian gunung.

Untuk mengakses taman nasional sepenuhnya, wisatawan sebelumnya membutuhkan waktu 3 jam hanya untuk naik ke satu tebing.

Namun dengan adanya Lift Bailong, mereka hanya perlu ''naik'' dalam waktu satu menit 32 detik.

Lift Bailong juga dapat menarik wisatawan karena sangat jarang taman nasional yang mempunyai lift sebagai infrastruktur praktis.