Mengenal ASMR, Suara Bisik-bisik yang Menciptakan Sensasi Unik

Istilah ASMR sendiri bukan dari ilmuwan, dari siapa?

Agung Pratnyawan

Posted: Sabtu, 09 Februari 2019 | 15:45 WIB
Ilustrasi mendengar suara misterius. (Pakutaso)

Ilustrasi mendengar suara misterius. (Pakutaso)

Hitekno.com - ASMR adalah singkatan dari Autonomous Sensory Meridian Response, menjadi ramai pembicaraan netizen. Sebenarnya, apakah itu ASMR? Kenapa bisa jadi tren video di media sosial?

Nama ASMR jadi bahan pembicaraan setelah adanya iklan bir Michelob Ultra dalam laga Super Bowl Sunday, Minggu (3/2/2019). Iklan ini diketahui menggunakan video ASMR, yang dibintangi aktris Zoe Kravitz.

Dengan latar belakang pegunungan, Zoe berbisik-bisik sambil memegang botol bir organik Michelob Ultra. Saat Zoe membuka tutup botol, iklan itu menayangkan adegan gelombang laut selayar penuh.

Baca Juga: Lucu Banget, Suara Berang-berang Imut Ini Mirip Bayi Manusia

Dikutip dari New York Post, Senin (4/2/2019), ASMR merupakan sensasi menggelikan dan menyenangkan di sekitar kepala dan leher yang dipicu oleh rangsangan visual dan pendengaran.

Orang-orang yang merasakan sensasi itu juga menyebutnya sebagai 'brain-gasm' atau 'orgasme otak'.

 

Baca Juga: Ramai Suara Misterius Antartika, Sampai Masuk Game Alien

 

Sayangnya belum banyak penelitian ilmiah yang dilakukan pada fenomena ASMR ini. Sehingga belum banyak orang yang sadar pernah mengalami ASMR.

Baca Juga: Asyik Goyang Sama Biduan Cantik, Kakek Ini Kaget Suara Aslinya

Namun, beberapa video ASMR yang viral di YouTube telah ditonton lebih dari 30 juta kali, dan banyak 'artis' ASMR mendadak kebanjiran subscribers.

Istilah ASMR sendiri bukan dari ilmuwan, melainkan pekerja keamanan dunia maya bernama Jennifer Allen. Ia membuat grup online untuk mendiskusikan gejala-gejala yang ia alami pada 2010.

Menurut Smithsonian Magazine, kampanye Allen mendorong para akademisi ilmiah untuk menggali fakta di balik gejala-gejala misterius itu.

Baca Juga: Terapi Suara ASMR, Atasi Insomnia

Pada 2015, peneliti Emma Barratt dan Nick Davis dari Swansea University di Wales melakukan survei terhadap 475 penggemar ASMR.

Ilustrasi ASMR - (Instagram/@tenaasmr)
Ilustrasi ASMR - (Instagram/@tenaasmr)

Mereka ditanyai soal kapan dan di mana menonton video ASMR, konsistensi rangsangannya, dan efeknya pada suasana hati.

Studi Barratt dan Davis menunjukkan bahwa media ASMR membantu seseorang lebih rileks, mengurangi stres, dan lebih mudah tidur.

Peneliti ini bahkan menyebut bahwa ASMR juga memberikan manfaat terapeutik karena terbukti mengurangi nyeri kronis.

Itulah tadi sedikit mengenai fenomena ASMR yang belum banyak diketahui. Mungkin kamu juga penggemar video ASMR di YouTube? (Himedik.com/Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana).

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB