Siap Meluncur, Ini 5 Fakta Satelit Nusantara Satu

Satelit Nusantara Satu bervisi satukan Nusantara dengan internet.

Agung Pratnyawan

Posted: Kamis, 21 Februari 2019 | 13:30 WIB
Wujud Satelit Nusantara Satu. (PSN)

Wujud Satelit Nusantara Satu. (PSN)

Hitekno.com - Satelit Nusantara Satu siap diluncurkan besok Jumat (21/2/2019) di Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat sekitar pukul 20.45 waktu setempat atau Sabtu (22/2/2019) pukul 08.45 WIB.

PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) mempercayakan peluncuran Satelit Nusantara Satu ini kepada roket SpaceX Falcon 9.

Sambil menunggu Nusantara Satu mengangkasa, simak terlebih dahulu fakta-fakta seputar Satelit Nusantara Satu berikut ini:

Baca Juga: Sediakan Internet 4G di Daerah Terpencil, Kemkominfo Sewa Satelit

Pakai Roket Milik SpaceX

Siapa sangka, PSN bisa berkolaborasi dengan perusahaan aeronautika milik Elon Musk, SpaceX. Sebagai catatan, usahawan ini juga memimpin perusahaan otomotif Tesla Incorporation, khusus di bidang mobil listrik.

Sejak proses uji coba, Nusantara Satu menjadikan Falcon 9 lansiran SpaceX sebagai roket pendorong satelit.

Baca Juga: Detik - Detik SpaceX Luncurkan Satelit Merah Putih

Sebelumnya, uji static fire pada roket SpaceX Falcon 9 sudah dilakukan pada 19 Februari 2019. Pengujian ini dilakukan untuk melihat kesiapan terakhir dari mesin, sistem pendukung misi di darat, serta tim peluncuran SpaceX dan SSL.

Official Nusantara Satu Mission Patch. (SpaceX)
Official Nusantara Satu Mission Patch. (SpaceX)

Satelit Indonesia Pertama dengan Teknologi HTS

Nusantara Satu adalah satelit Indonesia pertama yang menggunakan teknologi High Throughout Satellite (HTS) dengan kapasitas maksimal 15 Gbps.

Baca Juga: Satelit Indonesia Merah Putih Siap Meluncur Bersama Falcon 9

Kelebihan dari teknologi ini berimbas pada layanan internet broadband yang mampu memberikan kapasitas data  jauh lebih besar ketimbang satelit konvensional di Indonesia saat ini.

Nilai Projek Satelit Nusantara Satu

Dalam sebuah konferensi pers, Direktur Utama PSN, Adi Rahman Adiwoso pernah mengatakan bahwa proyek Nusantara Satu ditaksir mencapai 230 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau hampir menyentuh angka Rp 3,3 triliun.

Baca Juga: Ini Penampakan Terbaru Bumi dari Satelit NASA Paling Canggih

Dengan besarnya investasi yang dikucurkan untuk projek ini, Nusantara Satu diharapkan mampu memberikan kecepatan internet kepada konsumen akhir hingga 25 Mbps atau 5 kali lebih cepat dari kecepatan satelit konvensional yang saat ini yang hanya memberikan 5Mbps.

Penggantian Nama

Sebelum memakai nama Satelit Nusantara Satu, projek dahulu bernama Satelit PSN VI.

Namun karena bervisi untuk menyatukan Nusantara dengan internet, PSN kemudian menggantinya dengan nama Satelit Nusantara Satu yang memiliki moto "Satukan Indonesia".

Pemenang Tender BAKTI

Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) menggelar sayembara untuk proyek satelit multifungsi.

Hasilnya, PSN dengan proyek Nusantara Satu menjadi salah satu pemenang dalam tender itu.

Itulah 5 Fakta Satelit Nusantara Satu yang siap diluncurkan. (Suara.com/Tivan Rahmat)

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB