Tak Ada Baju yang Pas, 2 Astronot Perempuan Gagal Spacewalk di Antariksa

Dua astronot perempuan Christina Koch dan Anne McClain akan ambil bagian dalam spacewalk 29 Maret nanti.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Rabu, 27 Maret 2019 | 19:00 WIB
Astronot. (Pixabay/WikiImages)

Astronot. (Pixabay/WikiImages)

Hitekno.com - Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) berencana mengirim dua astronot perempuan untuk melayang bebas (spacewalk) di ruang angkasa gagal karena alasan sepele, tak ada baju astronot yang cocok untuk dua astronot perempuan tersebut. 

Pada awal Maret ini NASA mengumumkan bahwa Christina Koch dan Anne McClain akan ambil bagian dalam spacewalk yang rencananya berlangsung pada 29 Maret.

Dua perempuan itu akan keluar dari Stasiun Antariksa Internasional (ISS) untuk memasang baterai-baterai baru pada stasiun yang melayang di orbit Bumi tersebut.

Baca Juga: Ini Bocoran Chipset Samsung Exynos 9710 dengan Sistem Fabrikasi 8 Nm

Belum pernah sebelumnya dua orang astronot perempuan melakukan aksi itu bersamaan. Pernah ada astronot perempuan melakukan spacewalk, tetapi ditemani oleh astronot lelaki. Lebih sering lagi spacewalk dilakukan oleh dua astronot lelaki.

Astronot saat berada di luar ISS. (NASA)
Astronot saat berada di luar ISS. (NASA)

Tetapi dalam siaran persnya, Senin (25/3/2019), NASA mengumumkan rencana itu dibatalkan karena kurangnya baju astronot. Diketahui bahwa hanya ada satu baju astronot yang pas dengan tubuh kedua astronot perempuan tersebut dan keputusannya baju itu akan dikenakan oleh Koch.

McClain sendiri pekan lalu sudah melakukan spacewalk dan ia menjadi perempuan ke-13 dalam sejarah yang pernah menjalani aksi itu. Koch rencananya akan menjadi perempuan ke-14 yang pernah berjalan di luar angkasa.

Baca Juga: Setelah Ketemu MUI, Kominfo Belum Ambil Sikap Soal PUBG

Adapun perempuan pertama yang pernah melayang bebas di antariksa adalah kosmonot Rusia bernama Svetlana Savitskaya. Ia melakukannya sekitar 35 tahun lalu.

Memakai baju astronot bukanperkara yang mudah. Pasalnya karena ketika berada di luar angkasa, akibat adanya gaya mikrogravitasi, tubuh manusia akan menjadi lebih tinggi. McClain sendiri baru-baru ini mengatakan bahwa tinggi tubuhnya bertambah 5 sentimeter selama di luar angkasa.(Suara.com/Liberty Jemadu)

Baca Juga: Bahas PUBG Bareng Kominfo dan Asosiasi eSports, MUI Belum Keluarkan Fatwa

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB