Ilmuwan Kembangkan Makanan Berbahan Dasar Listrik, Air, dan Udara

Rencananya, makanan ini bakal dihadirkan pada 2021.

Agung Pratnyawan

Posted: Senin, 08 Juli 2019 | 08:45 WIB
Solain, makanan berbahan unik. (Solar Foods)

Solain, makanan berbahan unik. (Solar Foods)

Hitekno.com - Apa jadinya jika makanan tidak terbuat dari bahan baku yang umum ada? Bukan dari olahan tumbuhan maupun hewan, melainkan berbahan listrik, air, dan udara.

Solar Foods, perusahaan pangan asal Finlandia berencana untuk menjual makanan berbahan unik ini. Perusahaan ini menamakannya sebagai Solein, dan siap dipasarkan pada 2021.

Disebutkan kalau Solein ini adalah jenis bahan makanan baru yang sedang mereka kembangkan. Makanan ini terbuat dari listrik, air, dan udara.

Baca Juga: Alien Bisa Muntahkan Gas Beracun dan Berbau, Ini Teori Baru Ilmuwan

Selain menjual di swalayan, Solar Foods juga akan menggandeng Badan Antariksa Eropa (ESA) untuk menjadikan produk makanan baru itu salah satu pilihan ransum para astronot dalam misi ke luar angkasa.

Solar Foods mengklaim bahwa solein akan menjadi bahan pangan masa depan dengan sumber yang tidak terbatas.

"Tak tergantung pada cuaca dan irigasi, solein adalah sumber protein tak terbatas yang tidak terkungkung dalam batas-batas pertanian serta jeratan imajinasi," tulis Solar Foods dalam situs resminya.

Baca Juga: Karena Makanan Ini, Beaver Raksasa yang Menakjubkan Punah

Perusahaan yang bermarkas di Helsinki, Finlandia itu mengatakan bahwa bahan pangan baru berbentuk tepung itu sangat kaya protein dan rasanya tak jauh berbeda dari tepung gandum.

Solain, makanan berbahan unik. (Solar Food)
Solain, makanan berbahan unik. (Solar Foods)

Solein dihargai 5 euro atau sekitar Rp 80.000 per kilogram. Tepung itu rencananya akan mulai diproduksi massal pada 2021.

Solar Foods mengatakan bahwa tepung solein diproduksi lewat proses yang mirip dengan pembuatan bir: mikroba hidup dimasukkan ke dalam cairan dan diberi asupan karbon dioksida dan gelembung hidrogen - dua material itu diperoleh dari air yang dialiri listrik.

Baca Juga: Makanan Berwarna Kuning Bisa Membuat Bahagia, Ini Penjelasannya

Dari proses itu, mikroba akan menghasilkan protein. Nah, protein-protein itu dikeringkan untuk menghasilkan tepung solein.

"Ini benar-benar jenis bahan pangan baru, protein baru, yang berbeda dari semua makanan yang ada di pasaran saat ini," kata Pasi Vainikka, direktur eksekutif Solar Foods.

Vainikka mengklaim bahwa solein merupakan bahan pangan paling ramah lingkungan pada saat ini.

Baca Juga: Makanan Ini Terbukti Secara Ilmiah Meningkatkan Pesona Pria

Ia juga mengatakan bahwa tepung solein bisa dimanfaatkan untuk membuat bahan makanan yang lazim kita temukan saat ini seperti roti atau kue.

Apakah rasa makanan dari bahan unik ini tetap enak untuk disantap? Dan bisakah Solar Foods bisa menghadirkan Solein sebagai bahan makanan masa depan? (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB