Ikut Deteksi Virus Corona Pertama Kali, Kini Dokter Ini Malah Terinfeksi

Banyak netizen di Weibo yang mendoakan agar dokter Li cepat sembuh karena aksinya sangat heroik.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Jum'at, 07 Februari 2020 | 07:30 WIB
Ilustrasi virus corona. (Wikipedia/ Dr. Fred Murphy)

Ilustrasi virus corona. (Wikipedia/ Dr. Fred Murphy)

Hitekno.com - Wabah virus corona yang merebak secara cepat di Wuhan menyisakan berbagai kisah kepahlawanan di dalamnya. Seorang dokter ini dianggap sebagai "whistleblower" setelah aksi heroiknya menyebarkan peringatan virus corona meski saat itu masyarakat China belum mengetahuinya.

Menurut laporan media lokal setempat bernama Caixin Global, dokter Li Wenliang telah mengirim pesan pada kelompok alumni sekolah kedokteran di WeChat pada 30 Desember 2019.

Mereka memperingatkan tentang 7 pasien yang berada pada bangsal isolasi di departemen oftalmologi rumah sakitnya.

Baca Juga: Rekam Tumpukan Mayat Diduga Korban Virus Corona, Pria Ini Ditangkap Polisi

Ketujuh pasien itu sama-sama mengonsumsi makanan dari pasar makanan laut lokal.

Li Wenliang memperingatkan terdapat semacam virus baru dengan gejala mirip Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).

Dokter Li Wenliang, salah satu dokter yang mendeteksi dan memperingatkan ancaman virus corona pertama kali. (Weibo)
Dokter Li Wenliang, salah satu dokter yang mendeteksi dan memperingatkan ancaman virus corona pertama kali. (Weibo)

Dalam pesannya, Li menambahkan bahwa menurut sebuah tes yang dilihatnya, itu adalah sebuah bentuk virus corona baru.

Baca Juga: Film Lawas Ini Disebut Telah Prediksi Virus Corona Sejak 2011

Screenshot layar yang menampakkan pesan dari Li Wenliang telah bocor sehingga viral pada berbagai grup aplikasi perpesanan di China.

Beberapa hari setelahnya, Li langsung dipanggil oleh pihak kepolisian Wuhan dan dituduh menyebarkan "desas-desus" online.

Nama baiknya terpulihkan setelah pada akhir Januari 2020, Mahkamah Agung China menegur kepolisian Wuhan karena aksi penyebaran informasi yang dilakukan Li tidak sepenuhnya salah.

Baca Juga: Virus Corona Masih Jadi Teror, Samsung Tutup Toko di Shanghai

Dikutip dari World of Buzz, Mahkamah Agung China mengatakan bahwa warga negara dan pihak berwenang seharusnya mendengarkan dokter Li Wenliang ketika wabah corona pertama kali muncul.

Korban yang terinfeksi virus corona di seluruh dunia per tanggal 06 Februari 2020 pukul 17.30 WIB. (JHU CSSE)
Korban yang terinfeksi virus corona di seluruh dunia per tanggal 06 Februari 2020 pukul 17.30 WIB. (JHU CSSE)

"Mungkin masyarakat bisa lebih beruntung jika mereka percaya 'desas-desus' itu dan mulai memakai masker, melakukan tindakan sanitasi serta menghindari pasar hewan liar," kata keterangan resmi mereka.

Ketika mendapatkan celah untuk menuntut balik kepolisian yang dianggap lalai karena memperlakukannya dengan salah, Li justru mengabaikannya.

Baca Juga: Dokter Cantik Bertubuh Iblis Ini Ikut Berjuang Hadapi Virus Corona, Salut!

Bagi Li, kebenaran yang sudah terungkap sudah lebih dari cukup. Ia memilih untuk berada di garis depan dan merawat pasien yang telah terinfeksi virus corona.

Menurut laporan CNN International, dokter Li yang memberi peringatan tentang virus corona pertama kali justru ikut terinfeksi virus mematikan tersebut.

Ilustrasi virus corona. (Shutterstock)
Ilustrasi virus corona. (Shutterstock)

Pada hari Sabtu (01/02/2020) hasil tes menunjukkan bahwa dokter Li Wenliang positif terinfeksi virus corona.

Pekan ini, dokter Li sudah dipindahkan di tempat karantina dan mendapatkan perawatan yang intensif.

Keyword dengan kata Li sempat menjadi trending di Weibo karena puluhan ribu orang berterima kasih padanya.

Mereka juga mendoakan agar Li cepat sembuh karena dia adalah seseorang yang menjadi salah satu dari penyebar informasi pertama mengenai virus corona.

Berita Terkait
Berita Terkini

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB