Kutub Utara Medan Magnet Bumi Pindah dari Kanada ke Rusia, Bahayakah?

Perpindahan kutub utara medan magnet Bumi dari Kanada ke Rusia ini menyebutkan bahwa hal tersebut diakibatkan oleh dua gumpalan raksasa.

Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia

Posted: Jum'at, 15 Mei 2020 | 14:30 WIB
Ilustrasi Bumi. (pexels/pixabay)

Ilustrasi Bumi. (pexels/pixabay)

Hitekno.com - Kutub utara medan magnet Bumi menunjukan sifat aneh usai dilaporkan berpindah dari Kanada ke Rusia. Mengenai penyebab hal ini terjadi lalu diteliti oleh ilmuwan. Pertanyaan yang timbul, apakah fenomena ini berbahaya?

Hipotesa awal terkait fenomena perpindahan kutub utara medan magnet Bumi dari Kanada ke Rusia ini menyebutkan bahwa hal tersebut diakibatkan oleh dua gumpalan raksasa yang tarik menarik di dalam tanah.

Tarik menarik yang berlangsung sengit antara dua gumpalan raksasa ini diprediksi terjadi pada perbatasan inti mantel Bumi.

Baca Juga: Memiliki Langit Kuning, Ilmuwan NASA Temukan Planet Aneh

Dua gumpalan raksasa ini disebut mengaliri magnet negatif di bawah permukaan Kanada dan Rusia. Telah lama melakukan tarik menarik yang sengit, akhirnya dua gumpalan raksasa in menemukan pemenangnya.

Gumpalan raksasa di bawah Kanada rupanya melemah yang kemudian membuat kutub utara medan magnet Bumi berpindah ke Rusia mengingat kuatnya gumpalan raksasa di bawah Rusia.

Perpindahan kutub utara magnet Bumi. (Livermore PW, et al. Nature Geoscience (2020))
Perpindahan kutub utara magnet Bumi. (Livermore PW, et al. Nature Geoscience (2020))

Mengutip dari Live Science, ketua penelitian ini, Phil Livermore dari Universitas Leeds Inggris, fenomena perpindahan kutub utara medan magnet Bumi ini adalah hal yang jarang sekali terjadi.

Baca Juga: NASA Ungkap Foto Sisi Lain Bumi dari ISS, Puncak Dunia?

Seperti yang diketahui, kutub utara medan magnet Bumi memiliki pengaruh besar pada penunjuk di kompas. Selama ini, kutub utara medan magnet Bumi berada di Kanada.

Kutub utara medan magnet Bumi biasanya berpindah-pindah namun, tidak pernah menyimpang jauh hingga tahun 1990 sampai 2005 saat mendadak kutub utara medan magnet Bumi berpindah sebanyak 37 mil atau sekitar 60 kilometer.

Ilustrasi gempa. (pixabay/Angelo_Giordano)
Ilustrasi. (pixabay/Angelo_Giordano)

Penyebab kutub utara medan magnet Bumi berpindah memang tidak diketahui hingga kemudian dua gumpalan raksasa ini ditemukan. Analisa para ilmuwan lalu menyebut bahwa dua gumpalan raksasa tersebut memiliki pengaruh akan hal ini.

Baca Juga: Dilihat dari Satelit NASA, Danau Lava Ini Berubah Menjadi "Danau Air"

Saat kutub utara medan magnet Bumi berpindah dari Kanada ke Rusia, dapat dipastikan bahwa gumpalan raksasa di Rusia jauh lebih besar.

Namun, para ilmuwan percaya bahwa fenomena perpindahan kutub utara medan magnet Bumi dari Kanada ke Rusia ini akan kembali seperti semula dan diharapkan tidak mempengaruhi apapun nantinya.

Baca Juga: Bikin Terpesona, NASA Pamer Foto Meksiko dari Stasiun Luar Angkasa

Berita Terkait
Berita Terkini

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB