Ilmuwan Temukan Fakta Baru Bulan Terbesar Saturnus, Punya Kawah Vulkanik

Pengamatan radar dari misi antariksa, para ilmuwan mendeteksi adanya kawah vulkanik yang runtuh di daerah kutub bulan terbesar Saturnus.

Agung Pratnyawan

Posted: Senin, 22 Juni 2020 | 17:50 WIB
Ilustrasi artistik saat Cassini mengorbit Saturnus. (NASA)

Ilustrasi artistik saat Cassini mengorbit Saturnus. (NASA)

Hitekno.com - Bulan terbesar Saturnus, Titan, masih menyimpan banyak misteri. Paling baru, ilmuwan temukan adanya kawah vulkanik tempat itu.

Berkat pesawat ruang angkasa NASA Cassini dan wahana pendamping milik Badan Antariksa Eropa (ESA) yang menyertainya, Huygens, para ilmuwan dapat menjelajahi atmosfer tebal Titan.

Dengan teknologi tersebut, para ilmuwan melakukan penelitan untuk lebih mengungkap fitur morfologisnya.

Baca Juga: 100 Kali Lebih Cepat, Titan Menjauh dari Saturnus

Terbaru, dengan pengamatan radar dari misi antariksa tersebut, para ilmuwan mendeteksi adanya kawah vulkanik yang runtuh di daerah kutub Titan, dekat dengan danau terbesarnya.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Geophysical Research, fitur-fitur itu memberikan bukti untuk letusan eksplosif yang mungkin masih terjadi.

Titan, bulan Saturnus. [Shutterstock]
Titan, bulan Saturnus. [Shutterstock]

"Beberapa kawah mungkin adalah gunung berapi yang telah relatif baru-baru ini aktif di Titan atau bahkan berlanjut hari ini," ucap Charles Wood, ilmuwan senior di Planetary Science Institute, Arizona, seperti dikutip dari IFL Science, Senin (22/6/2020).

Baca Juga: Tempat Berbahaya di Tata Surya, Saturnus Punya Lapisan Kabut Heksagon

Untuk mendukung teori tersebut, Wood dan rekannya Jani Radebaugh dari Universitas Brigham Young, Utah, mengamati lebih dekat di Bumi. Kawah runtuh yang diamati di Titan juga ditemukan di Bumi dan Mars.

Sementara bentang alam lainnya di Titan, seperti bukit pasir, lembah sungai, dan danau merupakan hasil dari proses atmosfer dan kawah seperti gunung berapi ini tampaknya diukir dari dalam.

"Kami juga menemukan ada bukti untuk panas internal, bermanifestasi di permukaan sebagai cryovolcanoes yang dibuat dari pelelehan kerak es air menjadi air cair yang meletus di permukaan Titan. Fitur-fitur ini memiliki bentuk yang bundar dengan pinggiran yang terangkat dan terkadang saling tumpang tindih. Fitur ini konsisten dengan bentuk bentang alam vulkanik lainnya di Bumi dan Mars yang terbentuk oleh ledakan, penggalian, dan kehancuran," tambah Wood.

Baca Juga: Penampakan Mimas, Satelit Alami Saturnus yang Mirip Death Star

Fitur-fitur yang hanya ditemukan di kutub utara dan selatan Titan ini bukanlah suatu kebetulan. Wood dan rekannya telah lama percaya bahwa pembatasan vulkanisme ada di daerah-daerah ini.

Saturnus, Titan, dan wahana antariksa Cassini (NASA/Shutterstock).
Saturnus, Titan, dan wahana antariksa Cassini (NASA/Shutterstock).

Menurut Wood, fakta bahwa fitur tersebut berada di daerah kutub, dekat danau metana, dapat mengindikasikan adanya metana, nitrogen, atau beberapa volatil lainnya yang memberi daya pada kawah vulkanik.

Itulah temuan baru ilmuwan pada Titan, bulan terbesar Saturnus yang ternyata memiliki kawah vulkanik. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).

Baca Juga: Wow, Bulan Saturnus Memiliki Cairan yang Sifatnya Mirip Laut di Bumi!

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB