Hitekno.com - Badan antariksa Amerika Serikat, NASA tengah mempertimbangkan untuk meluncurkan misi ke Venus. Planet yang memiliki ukuran serupa dengan Bumi.
Dalam misi tersebut, NASA juga berencana untuk meneliti mengapa Bumi dan Venus punya banyak perbedaan meski punya ukuran serupa. Nantinya, misi ke Venus oleh NASA itu akan dinamai Veritas.
Pemilihan nama Veritas tersebut merupakan singkatan dari Venus Emissivity, Radio Science, InSAR, Topography & Spectroscopy.
Baca Juga: NASA Rilis Aturan Baru untuk Lindungi Bulan dan Mars dari Kontaminasi Bumi
Wahana antariksa dalam misi ini akan mempelajari permukaan Venus dan hal itu bukanlah sesuatu yang mudah, mengingat awan lebat menutupi seluruh permukaannya. Untuk mengatasi ini, VERITAS akan dilengkapi dengan sistem radar dan spektrometer inframerah.
"Bumi dan Venus berasal dari jalur yang hampir sama, tetapi menempuh jalur evolusi yang sama sekali berbeda dan kami tidak tahu mengapa," kata Suzanne Smrekar, peneliti utama Veritas di Jet Propulsion Laboratory NASA, seperti dikutip dari IFL Science pada Sabtu (11/7/2020).
Para peneliti akan berfokus pada karakter geologis Venus sebagai aspek kunci untuk diselidiki. Para peneliti ingin tahu apakah planet ini masih aktif? Apakah Venus memiliki gunung berapi? Atau apakah Venus punya bukti aktivitas tektonik awal?
Baca Juga: Dibikin Kagum, NASA Pamer Foto Komet Neowise di Tata Surya
Aktivitas tektonik sangat penting bagi Bumi. Kemungkinan besar aktivitas inilah yang memicu munculnya kehidupan awal. Misi Venus tidak hanya digunakan sebagai pembanding dengan Bumi, tetapi juga untuk mempelajari planet seukuran Bumi di luar tata surya kita.
Selain misi ke Venus, NASA juga mempertimbangkan untuk mengirim wahana peneliti ke salah satu bulan Jupiter yang disebut Io dan bulan terbesar Neptunus bernama Triton.
NASA akan memutuskan untuk mengirim misi Veritas atau tidak pada musim panas 2021. Jika disetujui, maka misi Veritas ke Venus akan meluncur pada 2026.
Baca Juga: Bikin Takjub, NASA Rilis Foto Kembang Api di Kluster Bintang
Akankah NASA bermasih mengirimkan misi Veritas ke planet Venus, dan bisa meneliti lebih jauh di sana? (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).