Resmi Punah di 2020, Spesies Ikan "Bertangan" Langka Ini Sudah Tak Ada Lagi

IUCN Red List telah memasukkan smooth handfish (Sympterichthys unipennis) pada kategori Extinct atau Punah.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Senin, 13 Juli 2020 | 08:30 WIB
Spesimen  smooth handfish atau Sympterichthys unipennis. (CSIRO)

Spesimen smooth handfish atau Sympterichthys unipennis. (CSIRO)

Hitekno.com - Ikan bertangan atau handfish banyak ditemui pada sisi selatan dan timur perairan Australia. Salah satu spesies handfish yang cukup langka yaitu smooth handfish (Sympterichthys unipennis) telah resmi dinyatakan punah di tahun 2020.

Kabar kepunahan ini datang dari organisasi International Union for Conservation of Nature (IUCN).

Smooth handfish menjadi ikat laut pertama yang punah di era modern.

Baca Juga: Setelah 100 Tahun, Sarang Elang Botak yang Terancam Punah Terlihat Kembali

Pengumuman ini menjadi pukulan telak bagi teori yang menyatakan bahwa lautan begitu luas dan ikan akan selalu menemukan rumah baru.

Lebih buruk lagi, beberapa spesies handfish lainnya mungkin sudah hilang.

Spesies handfish merah. (Handfish Conservation Project )
Spesies handfish merah. (Handfish Conservation Project )

Ikan handfish hidup dengan habitat khususnya di lepas pantai Tasmania.

Baca Juga: Bisa Menyala di Kegelapan, Ini Spesies Hiu Baru Laut Dalam yang Ditemukan

Bentuk mereka sangat unik dan dijuluki ikan bertangan mengingat bentuk sirip tubuh bagian bawah menyerupai tangan.

Merek cenderung memilih berjalan di atas laut menggunakan "tangannya" dibandingkan berenang.

Handfish Conservation Project bahkan memberikan kutipan yang bisa mengingatkan kita pada spesies handfish tersebut.

Baca Juga: Pamerkan Ikan Laut Dalam Mengerikan, Orang Ini Punya Setengah Juta Follower

"Jika Anda belum pernah melihat handfish sebelumnya, bayangkan kalian mencelupkan seekor kodok ke dalam cat berwarna cerah, kemudian bacakan kisah sedih dan paksa ia memakai dua sarung tangan ukuran besar," tulis Handfish Conservation Project menggambarkan keunikan handfish.

Saking langkanya, setiap ekor handfish merah bisa dinamai sesuai donatur yang menyumbang uang bagi kelestarian hewan ini. (Handfish Conservation Project)
Saking langkanya, setiap ekor handfish merah bisa dinamai sesuai donatur yang menyumbang uang bagi kelestarian hewan ini. (Handfish Conservation Project)

Ilmuwan sekaligus ahli biologi bernama Dr. Jemima Stuart-Smith dari University of Tasmania menjelaskan bahwa terdapat sekitar 14 spesies handfish.

Sebagian besar dari mereka jarang terlihat pada abad ini.

Baca Juga: Berwajah Menyeramkan, Ikan Laut Dalam Ini Juga Punya Gigi Transparan

Smooth handfish (Sympterichthys unipennis) hanya diketahui dari spesimen yang dikumpulkan oleh penjelajah Prancis pada awal 1800-an.

Saat ini, tiga spesies handfish masuk dalam kategori sangat langka.

Bahkan speises handfish merah jumlahnya diperkirakan kurang dari 100 ekor.

Smooth Handfish dinyatakan punah oleh organisasi internasional IUCN. (iucnredlist.org)
Smooth Handfish dinyatakan punah oleh organisasi internasional IUCN. (iucnredlist.org)

Setelah dua abad tanpa terlihat, IUCN RedList akhirnya memasukkan ikan bertangan halus atau smooth handfish (Sympterichthys unipennis) ke dalam kategori Extinct atau Punah.

Dikutip dari IFLScience, secara umum, handfish terancam oleh meningkatknya sedimen yang hanyut dari DAS (Daerah Aliran Sungai) Tasmania yang rusak.

Perubahan iklim dan perindustrian kerang di sekitarnya membuat banyak spesies ikut terancam.

Bulu babi yang semakin banyak dapat menghabiskan banyak rumput laut di mana dapat mengganggu habitat bebatuan yang melindungi handfish merah.

Kini konservasionis dan ilmuwan meminta para penyelam untuk ikut membantu mengumpulkan telur handfish merah dan menetaskannya di penangkaran.

Hal tersebut harus dilakukan agar handfish merah tidak menyusul smooth handfish (Sympterichthys unipennis) dalam jurang kepunahan.

Berita Terkait
Berita Terkini

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB