Hitekno.com - Berapa umur Bulan milik Bumi kita ini? Satelit alami yang setia menemani malam-malam kita ini ternyata punya umur jutaan tahun. Bahkan lebih.
Selama ini Bulan diyakini terbentuk ketika sebuah benda berukuran Mars menghantam Bumi awal, pada miliaran tahun lalu.
Kejadian Itu diprediksi terjadi sekitar 4,51 miliar tahun lalu, sekitar 140 juta tahun setelah kelahiran tata surya.
Baca Juga: NASA Rilis Aturan Baru untuk Lindungi Bulan dan Mars dari Kontaminasi Bumi
Namun, para ilmuwan Jerman menyebut umur Bulan sedikit lebih muda, sekitar 4,425 miliar tahun dan menjadikannya 85 juta tahun lebih muda dari yang diperkirakan. Penelitian ini telah dipublikasi dalam Science Advances.
Masalah utama dalam penanggalan Bulan adalah tidak ada batu yang ditemukan di sana oleh enam misi Apollo dan tiga robot Soviet sebelumnya.
Dalam waktu yang lama, Bulan ditutupi oleh samudera magma hingga kedalaman 1.000 kilometer. Memahami berapa lama samudera magma ini bertahan adalah langkah kunci dalam menentukan usia Bulan.
Baca Juga: Tahun Depan, NASA Akan Kirim Penjelajah Mini ke Bulan
"Hasil dari model menunjukkan bahwa samudera magma Bulan berumur panjang dan membutuhkan hampir 200 juta tahun untuk sepenuhnya memadat menjadi batuan mantel," kata Maxime Maurice dari German Aerospace Center (DLR) dan penulis utama penelitian, seperti dikutip dari IFL Science, Kamis (16/7/2020).
Jika pemodelan baru ini benar, batu di permukaan Bulan pasti telah memadat di titik berbeda, yang akan menyebabkan batu memiliki komposisi sedikit berbeda.
Tim mampu menghasilkan model untuk komposisi batuan dan usianya. Langkah selanjutnya adalah membandingkan dengan batu bulan sebenarnya.
Baca Juga: Berhadiah Rp 501 Juta, NASA Gelar Lomba Desain Toilet di Bulan
"Dengan membandingkan komposisi terukur dari batuan Bulan dengan komposisi yang diperkirakan dari samudera magma dari model kami, kami dapat melacak evolusi laut kembali ke titik awalnya, waktu di mana Bulan terbentuk," kata Sabrina Schwinger dari DLR.
Menariknya, pembentukan Bulan sebagaimana yang tertanggal dalam penelitian ini, bertepatan dengan pembentukan inti Bumi yang diperkirakan dengan metode uranium-lead. Jika benar, maka Bulan terbentuk di bagian paling akhir dari pembentukan Bumi.
Itulah jawaban terbaru ilmuwan terkait berapa umur Bulan milik Bumi kita ini. Yang ternyata lebih muda dari perkiraan awal. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Baca Juga: Peneliti Duga Bulan Jupiter Memiliki Lautan, Berpotensi Layak Huni?