Usai Malam Tahun Baru, Ratusan Burung Ditemukan Mati Mendadak Misterius

Usai malam tahun baru, ditemukan banyak burung mati mendadak di kawasan ini.

Agung Pratnyawan

Posted: Senin, 04 Januari 2021 | 09:00 WIB
Ilustrasi burung pipit. (Pixabay)

Ilustrasi burung pipit. (Pixabay)

Hitekno.com - Ratusan burung mati secara misterius di Italia, terekam dalam beberapa video dan foto yang beredar. Dilaporkan kalau mayat makhluk kecil berbulu ini ditemukan sekitar Roma.

Beberapa orang sempat mengabadikan temuan ratusan burung mati di Roma, termasuk stasiun kereta Roma Termini, oleh orang yang lewat.

Kelompok hak hewan mengatakan, tragedi itu disebabkan kembang api yang dinyalakan pada Malam Tahun Baru yang membuat mereka takut sampai mati.

Baca Juga: Ditemukan Fosil Burung Misterius, Diduga Hibup dengan Dinosaurus

Larangan seluruh kota pada pameran oleh pejabat pada 31 Desember untuk melindungi hewan, manusia, dan properti sebagian besar diabaikan oleh orang Italia yang merayakan akhir 2020. Sebuah video direkam oleh seorang saksi yang terkejut.

"Kembang api. Ratusan unggas mati. Luar biasa. Lihat, ada berapa," ujar Diego salah seorang saksi yang merekam kejadian ini, dilansir laman Dailymail, Minggu (3/1/2021).

Ratusan burung mati mendadak usai malam tahun baru. [MSN/Storyful]
Ratusan burung mati mendadak usai malam tahun baru. [MSN/Storyful]

Dia menjelaskan, kala itu sedang bertugas melewati Cavour, jalan di dekat stasiun kereta api pusat. Awalnya tidak mengerti apa yang ada di tanah, kemudian menyadari bahwa itu adalah unggas yang mati, dan jumlahnya ada ratusan.

Baca Juga: Kebanyakan Memaki, Taman Margasatwa Inggris Pindahkan 5 Burung Beo

"Pemandangan yang sangat buruk. Saat itu sekitar 00.40 dan penyebabnya bisa jadi karena kembang api, setidaknya itu yang pertama saya pikirkan. Saya bukan ilmuwan atau dokter hewan, jadi saya tidak bisa bertanggung jawab untuk mengatakan dengan pasti bahwa itulah alasannya," jelasnya.

Organisasi Internasional untuk Perlindungan Hewan mengatakan, kembang api telah dilepaskan di lingkungan rindang yang digunakan oleh burung di dekatnya untuk bertengger.

Juru bicara Loredana Diglio berkata bahwa bisa jadi mereka mati karena ketakutan.

Baca Juga: Kicauan Burung Terdengar Berbeda selama Lockdown, Lebih Gacor?

"Mereka bisa terbang bersama dan saling bertabrakan, atau menabrak jendela atau saluran listrik. Jangan lupa mereka juga bisa mati karena serangan jantung," katanya.

Dia menambahkan, setiap tahun pertunjukan kembang api menyebabkan kesusahan dan cedera baik pada hewan liar maupun domestik.

Beberapa orang daring mengatakan kematian yang suram adalah pertanda 2021. Lainnya, menyalahkan kota karena tidak melarang kembang api bertahun-tahun yang lalu.

Baca Juga: Jualan Stiker Kotoran Burung, Postingan Ini Bikin Netizen Geli

Itulah laporan terbaru ditemukannya ratusan burung mati secara mendadak di Italia usai Malam Tahun Baru kemarin. (Suara.com/ Dythia Novianty).

Berita Terkait
Berita Terkini

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB