Hitekno.com - Proyek membangun koloni manusia di Planet Mars menjadi ambisi dari berbagai pihak. Seperti NASA dan SpaceX yang sudah melakukn persiapan untuk membawa manusia ke planet merah tersebut.
Untuk menetap di Mars, banyak tantangan yang harus dihadapi. Termasuk untuk membangun hunian tempat tinggal manusia di planet merah tersebut.
Terlebih bagaimana tekanan atmosfer Planet Merah yang tidak cocok untuk manusia dan jumlah radiasi yang mematikan.
Baca Juga: Penelitian Baru NASA, Mars Sembunyikan Lautan di Bawah Kerak Planet
Sebuah studio arsitektur kini membuat serangkaian rencana konsep tentang seperti apa habitat manusia di Mars pada masa depan.
Dibuat oleh ABIBOO, perusahaan mengatakan bahwa sumber daya in-situ dari Mars dapat digunakan untuk pembangunan kota yang disebut Nüwa.
"Air adalah salah satu keuntungan besar yang ditawarkan Mars, hal ini membantu mendapatkan bahan yang tepat untuk konstruksi. Pada dasarnya, dengan air dan karbon dioksida, kami dapat menghasilkan karbon. Dengan karbon itu, kami dapat menghasilkan baja," kata Alfredo Muñoz, pendiri ABIBOO.
Baca Juga: Helikopter NASA di Planet Mars Dijadwalkan Terbang Awal April
Dilansir dari Metro, Kamis (25/3/2021), para arsitek telah membuat desain berdasarkan penelitian ilmiah terbaru yang diselenggarakan oleh The Mars Society.
Muñoz menjelaskan bahwa menurut analisis perusahaannya, pembangunan kota Mars dapat dimulai pada 2054. Itu mungkin akan selesai pada 2100, ketika penghuni manusia pertama dapat mulai tinggal di Planet Merah.
Dinamika orbital antara dua planet membuat Mars dan Bumi memiliki jendela target setiap 26 bulan. Jika demikian, waktu tempuh antara keduanya paling sedikit enam bulan.
Baca Juga: Misi Tianwen-1 China Pamerkan Potret Planet Mars Terbaru
Menurut Muñoz, pembangunan kota semacam ini di Mars bisa dilakukan dari aspek teknis. Namun, pembangunan ini juga harus dilakukan dengan kerja sama dan kemauan serta asosiasi dalam komunitas internasional.
Itulah konsep hunian yang disiapkan untuk tempat tinggal manusia di planet Mars tersebut. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Baca Juga: Bikin Gemas, Potret Kawah di Mars Ini Berbentuk Wajah Bahagia