Hitekno.com - Ditemukan spesies dinosaurus baru yang memiliki hidung besar di Isle of Wigh oleh seorang dokter yang sangat berpengalaman. Kala itu sedang lockdown dan dia mengobrak-abrik kotak tua tulang prasejarah di sana.
Selama satu abad terakhir, setiap tulang iguanodon yang ditemukan di pulau itu, yang dikenal sebagai salah satu daerah terkaya di Eropa untuk fosil dinosaurus, telah ditetapkan sebagai salah satu dari dua spesies.
Meskipun penemuan ini mencakup periode jutaan tahun lebih selama periode Kapur Awal (Cretaceous), semua tulang yang lebih besar dianggap milik Iguanodon bernissartensis yang ikonik.
Baca Juga: Ditemukan Fosil Berusia 125 Tahun, Diduga Simpan DNA Dinosaurus
Sementara fosil yang lebih ramping ditetapkan sebagai milik Mantellisaurus atherfieldensis.
Tetapi Jeremy Lockwood, seorang dokter selama 30 tahun, skeptis terhadap tradisi yang sudah berlangsung lama ini.
Sekarang belajar untuk gelar PhD dalam paleontologi di University of Portsmouth, ia memutuskan membuat katalog setiap tulang iguanodon Isle of Wight, di Museum Sejarah Alam London dan Museum Pulau Dinosaurus Sandown.
Baca Juga: Ditemukan 2 Spesies Dinosaurus Baru, Berusia 125 Juta Tahun
"Saya yakin bahwa perbedaan halus antara tulang akan mengungkapkan spesies baru, jadi saya mulai mengukur, memotret, dan mempelajari anatomi setiap tulang," kata Dr Lockwood.
"Latar belakang saya adalah kedokteran, jadi saya telah mempelajari anatomi dan selalu terkejut dengan fakta bahwa tulang yang kita temukan pada manusia semuanya terlihat persis sama," tambahnya.
"Saya telah melihat tulang dinosaurus yang dilaporkan berasal dari spesies yang sama, tetapi saya bingung mengapa mereka terlihat sangat berbeda," ujar dia dilansir laman Independent, Senin (15/11/2021).
Baca Juga: Ketika 'Dinosaurus' Hibur Nakes, Gemes Banget
Setelah empat tahun menghabiskan waktu melalui "kotak-kotak tulang", ia memutuskan selama masa lockdown tahun lalu untuk merekonstruksi tengkorak spesimen yang telah disimpan sejak 1978.
"Saya heran, saya melihat ujung hidungnya bulat," katanya.
"Penemuan ini menjadikannya salah satu hari lockdown yang paling membahagiakan karena itu adalah tanda bahwa memang ada sesuatu yang berbeda tentang dinosaurus khusus ini dari Isle of Wight."
Baca Juga: Ditemukan Spesies Baru Dinosaurus, Seukuran Bus dan Puna Cakar Tajam
Dikombinasikan dengan fakta bahwa spesimen memiliki 28 gigi, sementara Mantellisaurus biasanya memiliki 23 atau 24.
"Bentuk hidung yang unik dan beberapa perbedaan kecil lainnya menjadikannya sangat jelas sebagai spesies baru", kata Dr Lockwood.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Systematic Palaeontology, Dr Lockwood kini telah menamai spesies baru Brightstoneous simmondsi.
Nama ini sesuai desa Brightstone, dekat dengan lokasi penggalian dan untuk menghormati kolektor amatir Keith Simmonds, yang menemukan spesimen pada 1978.
Brightstoneous herbivora memiliki bobot 900 kilogram dan panjangnya sekitar delapan meter.
Beberapa minggu lalu, para peneliti mengumumkan keberadaan dua predator dinosaurus besar dan sebelumnya tidak diketahui yang juga hidup di Isle of Wight.
Kedua pemakan daging ini adalah Spinosaurs, masing-masing sebesar bus sekolah, dan mungkin telah hidup berdampingan selama periode Cretaceous.
Pulau itu memiliki lingkungan subtropis dan terletak kira-kira di tempat Gibraltar sekarang.
Mengingat sifat penemuannya, Dr Lockwood percaya mungkin masih ada "banyak lagi" penemuan baru yang akan datang.
"Kita bisa melihat lebih banyak spesies baru. Tampaknya sangat tidak mungkin memiliki dua hewan yang persis sama selama jutaan tahun tanpa perubahan," ujar dia.
Dr Lockwood dan rekan penulisnya, Profesor Dave Martill dari University of Portsmouth dan Dr Susannah Maidment dari Natural History Museum, berpendapat bahwa penemuan ini memerlukan penilaian ulang lebih lanjut dari temuan sebelumnya dari Isle of Wight.
Itulah penemuan spesies dinosaurus baru yang memiliki hidung besar di Isle of Wigh dari fosilnya. (Suara.com/ Dythia Novianty).