Hitekno.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyampaikan kalau pada akhir April 2022, cuaca ekstrem bakal mendominasi beberapa wilayah Indonesia.
Diwartakan Suara.com (28/4/2022), BNPB mengimbau para pemudik untuk mewaspadai adanya cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia tersebut.
Dalam konferensi pers Kesiapsiagaan Menuju Mudik Aman dan Mudik Sehat yang diikuti secara daring di Jakarta, Kamis (28/4/2022) Suharyanto mengatakan meski kejadian banjir berkurang, namun yang paling menonjol adalah cuaca ekstrem.
Baca Juga: Lima Aplikasi Ini Bisa Bantu Kalian Saat Mudik, Yuk Dicek!
"Cuaca ekstrem ini akhir-akhir ini mendominasi wilayah-wilayah di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi," katanya seperti diwartakan Suara.com.
Mantan Pangdam V/Brawijaya tersebut menyebutkan per Tanggal 28 April 2022, telah terjadi 1.391 kali terjadi bencana, dan yang masih mendominasi adalah bencana banjir.
Disebutkan, bencana banjir terjadi sebanyak 541 kali, kemudian tanah longsor 256 kali, dan cuaca ekstrem yang juga hampir sama dengan banjir, yakni sebanyak 508 kali.
Baca Juga: Kumpulan Tulisan Lucu Ketika Mudik, Bikin Netizen Auto Geli
"Kemudian dampak dari bencana alam di Tahun 2022 ini sampai Bulan April sudah banyak juga yang meninggal. Sudah ada 84 orang yang meninggal dunia, bahkan sampai 1.811.788 orang yang terpaksa menderita dan harus mengungsi," kata dia.
Suharyanto mengatakan BNPB sudah memetakan seluruh wilayah Indonesia terkait dengan daerah-daerah yang terkena banjir, di mana masih didominasi di Pulau Jawa, sebagian Pulau Sumatera dan sebagian Pulau Kalimantan.
Sebelumnya pada pekan ini Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika juga meminta para pemudik untuk terus memantau informasi cuaca, karena mudik pada tahun ini bertepatan dengan musim pancaroba.
Baca Juga: Tetap Terhubung dan Terhibur saat Mudik, Ini Rekomendasi HP Realme dengan Baterai Handal
Itulah imbauan BNPB dan BMKG yang meminta para pemudik untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang terjadi akhir April 2022. (Suara.com/ Liberty Jemadu).