Peneliti Ini Patahkan Klaim China yang Berhasil Tangkap Sinyal Alien

Menggunakan teleskop terbesar di dunia, ilmuwan China klaim menemukan sinyal alien.

Agung Pratnyawan

Posted: Minggu, 19 Juni 2022 | 17:00 WIB
Ilustrasi alien mengawasi manusia. (Pixabay/ Stefan Keller)

Ilustrasi alien mengawasi manusia. (Pixabay/ Stefan Keller)

Hitekno.com - Belum lama ini ilmuwan China mengklaim telah mendeteksi adanya sinyal alien dari luar angkasa. Hal ini menjadi perdebatan para peneliti soal kebenarannya.

Diwartakan sebelumnya, ilmuwan China mengaku mendapatkan sinyal alien tersebut menggunakan teleskop terbesar di dunia.

Kementerian sains negara itu mengeluarkan laporan pekan lalu yang mengumumkan bahwa Sky Eye menangkap sinyal yang menunjukkan kehidupan alien, kemudian tiba-tiba menghapus studi tersebut.

Baca Juga: China Klaim Telah Menerima Sinyal Peradaban Alien di Luar Sana

Sekarang, para peneliti yang akrab dengan teleskop dan temuannya mengatakan bahwa sinyal tersebut memiliki asal-usul yang jauh lebih duniawi.

"Sinyal yang kami temukan sejauh ini semuanya gangguan, mereka bukan dari makhluk luar angkasa, mereka dari bumi," kata Dan Werthimer, seorang peneliti di University of California, Berkeley, yang telah bekerja pada penelitian Sky Eye.

Werthimer mengatakan, banyaknya sinyal dari ponsel dan satelit membuat sulit untuk menentukan apakah sinyal tersebut berasal dari Mars atau Milwaukee.

Baca Juga: Dugaan Ilmuwan, Ada 4 Peradaban Alien yang Mengintai Bumi

"Semua televisi dan telepon seluler dan satelit ini sekarang semakin memburuk dan sulit untuk mengetahui gangguan apa dan apa yang mungkin berasal dari peradaban yang jauh," katanya.

Ilustrasi luar angkasa. (Pixabay/lumina_obscura)
Ilustrasi luar angkasa. (Pixabay/lumina_obscura)

China memicu imajinasi antarbintang setelah merilis temuannya yang menggiurkan.

"[Ada] beberapa kasus kemungkinan jejak teknologi dan peradaban luar angkasa dari luar bumi," kata studi tersebut.

Baca Juga: Militer Amerika Rilis Rekaman Video UFO ke Publik, Adakah Bukti Alien di Sana?

Para peneliti dari Beijing Normal University mengamati bahwa frekuensi tersebut tidak memiliki kemiripan dengan apa pun yang mereka temui sebelumnya.

"Saya sebenarnya optimis tentang kehidupan di alam semesta," katanya dilansir laman New York Post, Minggu (19/6/2022).

"Akan aneh jika kita adalah satu-satunya. Ada satu triliun planet di galaksi Bima Sakti, termasuk planet kecil berbatu seperti Bumi dengan air cair," tukasnya.

Baca Juga: Peringatan Ilmuwan, Sinyal dari Bumi Bisa Picu Invasi Alien

Itulah bantahan para peneliti pada klaim ilmuwan China soal sinyal alien dari luar angkasa. (Suara.com/ Dythia Novianty).

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB