Wajib Tahu, Ini Efek Buruk Limbah Baterai Elektronik dan Kendaraan Listrik bagi Lingkungan

Walau tak mengeluarkan polusi udara, namun baterai kendaraan listrik ataupun elektronik bisa jadi ancaman.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Rabu, 01 Februari 2023 | 16:47 WIB
Ilustrasi mobil listrik. (Pixabay/ MikesPhotos)

Ilustrasi mobil listrik. (Pixabay/ MikesPhotos)

Hitekno.com - Baterai elektronik dan kendaraan listrik merupakan bagian penting dari teknologi modern, namun mereka juga menimbulkan masalah lingkungan besar ketika tidak dikelola dengan benar.

Limbah baterai elektronik dan kendaraan listrik mengandung bahan berbahaya seperti timah, nikel, dan logam berat lainnya, yang dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia jika tidak dikelola dengan benar.

Dirangkum dari berbagai sumber, salah satu efek negatif dari limbah baterai elektronik adalah pencemaran tanah dan air. Baterai yang tidak dikelola dengan benar dapat membebaskan logam berbahaya ke lingkungan, yang dapat mempengaruhi kualitas air dan tanah sekitarnya. Ini dapat membahayakan ekosistem lingkungan, mempengaruhi kualitas hidup hewan dan tanaman, dan memperburuk kualitas air yang digunakan untuk irigasi dan minum.

Baca Juga: Meriahkan Hari Kasih Sayang, DatascripMall.ID Siapkan Promo Valentine Day

Limbah baterai elektronik dan kendaraan listrik juga berpotensi membahayakan kesehatan manusia. Logam berbahaya yang terkandung dalam limbah baterai dapat menyebar melalui lingkungan dan memasuki makanan dan minuman manusia. Ini dapat menyebabkan efek toksik dan kronis pada tubuh manusia, termasuk kerusakan ginjal, hati, dan otak.

Ilustrasi baterai lithium ion. (Ingeniovirtual)
Ilustrasi baterai lithium ion. (Ingeniovirtual)

Solusi untuk mengatasi masalah limbah baterai elektronik dan kendaraan listrik adalah pengelolaan limbah yang baik. Ini termasuk pemilahan dan pengumpulan limbah baterai, serta pemrosesan limbah secara bijaksana untuk memisahkan bahan berbahaya dan memastikan bahwa mereka tidak membahayakan lingkungan atau kesehatan manusia.

Perusahaan dan pemerintah juga dapat berkontribusi dengan mempromosikan pemakaian baterai dan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan dan menyediakan fasilitas pengelolaan limbah yang efektif untuk mengatasi masalah ini.

Baca Juga: Build Moskov Mobile Legends Bagus Attack Speed atau Critical? Ini Pendapat RRQ Xinn

Dengan mengatasi masalah limbah baterai elektronik dan kendaraan listrik, kita dapat memastikan bahwa teknologi modern dapat berkembang dengan cara yang ramah lingkungan dan memastikan bahwa generasi mendatang dapat hidup dalam lingkungan yang sehat dan lestari.

Berita Terkait
Berita Terkini

Menyambut tahun 2025, terdapat beberapa kunci tren yang diprediksi akan terus membentuk masa depan biometrik di pasar In...

sains | 15:42 WIB

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB