5 Cara Melihat Gerhana Matahari dengan Aman, Waspada Jangan Lihat Langsung

Gunakan salah satu cara melihat Gerhana Matahari dengan aman berikut ini.

Agung Pratnyawan

Posted: Kamis, 13 April 2023 | 14:38 WIB
Gerhana Matahari Cincin. (Shutterstock)

Gerhana Matahari Cincin. (Shutterstock)

Hitekno.com - Bagaimana cara melihat Gerhana Matahari dengan aman jangan langsung melihat. Bahkan pakai kacamata hitam pun belum tentu aman menyaksikan fenomena alam ini.

Sebagai informasi, akan terjadi fenomena alam Gerhana Matahari yang akan terjadi pada tanggal 20 April 2023 mendatang. Fenomena alam yang sudah dinantikan oleh banyak orang.

Fenomena alam Gerhana Matahari ini akan dapat diamati di Indonesia secara umum. Namun kamu harus tahu cara melihat gerhana Matahari dengan aman agar tetap bisa menikmati keindahannya tanpa risiko pengaruh buruk pada mata.

Baca Juga: Jadwal Gerhana Matahari Hibrid 2023 di Indonesia, Terjadi Jelang Lebaran

Cara-cara ini sebenarnya cukup sederhana, namun jika dilakukan dengan baik bisa membantu kamu menikmati keindahan gerhana tanpa risiko.

Berikut cara melihat Gerhana Matahari dengan aman.

1. Gunakan Saringan Dapur

Baca Juga: Apa Itu Gerhana Matahari Hibrid, Fenomena yang Meramaikan Ramadhan 2023

Atau sendok yang berlubang. Cara ini cukup aman dan bisa dilakukan tanpa alat yang harus dibeli. Dengan cara ini kamu bisa memproyeksikan bayangan ke lantai atau ke dinding yang ada, ketika dekat dengan puncak terjadinya gerhana.

Jangan sekali-sekali menggunakan kacamata hitam biasa, karena hal ini justru bisa memperparah risiko kerusakan mata yang dialami.

2. Menggunakan Teropong

Baca Juga: Gerhana Matahari Hibrida 2023 Bisa Disaksikan dari Indonesia

Untuk mendapatkan proyeksi yang lebih besar, kamu bisa menggunakan peralatan optik yang ada di rumah untuk membuat proyektor. Yang diperlukan adalah sepasang teropong yang bisa disesuaikan saat gerhana berlangsung.

Pasang filter surya pada teropong, teleskop, atau kamera agar kamu tidak secara langsung melihat gerhana Matahari yang terjadi.

3. Kacamata Gerhana Matahari

Baca Juga: Terjadi Perubahan Rotasi Bumi, Terungkap dari Catatan Gerhana Matahari Kuno

Kamu juga bisa dengan mudah mendapatkan kacamata khusus untuk menyaksikan gerhana Matahari. Jenis kacamata pelindung ini memiliki sertifikat ISO yang jelas, sehingga dapat melindungi mata dari risiko buruk melihat gerhana Matahari secara langsung.

Fungsi kacamata ini jelas untuk melindungi mata dari paparan sinar gerhana yang mungkin saja dapat merusak bagian mata kamu. Pastikan membeli produk yang asli, agar perlindungan yang diberikan juga maksimal.

4. Hindari Melihat Tanpa Perlindungan

Perlindungan yang dimaksud sendiri antara lain adalah kacamata, alat perantara, atau alat yang dapat memproyeksikan dan merefleksikan sinar atau bayangan dari gerhana Matahari yang terjadi tersebut. Jangan sekali-kali melihat gerhana Matahari secara langsung sebab risiko kerusakan mata akan besar.

Bahkan pada risiko paling besar, kebutaan permanen bisa saja dialami. Jadi ikuti anjuran yang tepat dari situs atau informasi yang valid, untuk menikmati gerhana Matahari ini.

5. Streaming secara Online

Cara paling mudah sebenarnya adalah dengan menikmati streaming secara online dari siaran-siaran yang dilakukan oleh banyak media, kanal YouTube, atau platform streaming lainnya. Dengan begini kamu bisa menikmati gerhana tanpa risiko apapun.

Itu tadi beberapa cara melihat gerhana Matahari dengan aman untuk kamu lakukan. Semoga berguna. (Suara.com/ I Made Rendika Ardian)

Berita Terkait
Berita Terkini

Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari Sendang Tirto Wiguno juga akan diolah menjadi air minum bagi war...

sains | 20:58 WIB

Keputih, yang dulunya menjadi tempat pembuangan akhir (TPA) Kota Surabaya, kini telah bertransformasi menjadi kampung la...

sains | 20:50 WIB

Program Kampung Berseri Astra (KBA) telah menjadi harapan baru bagi warga di kawasan 13 Ulu....

sains | 20:42 WIB

Setaman adalah nama singkatan dari Sehat Perkata dan Nayaman....

sains | 16:31 WIB

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB