Hitekno.com - Desa Wironanggan di Kecamatan Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah, kini menjadi bagian dari program Kampung Berseri Astra (KBA). Salah satu daya tarik desa ini adalah Sendang Tirto Wiguno, mata air yang merupakan peninggalan Kerajaan Pajang. Tidak hanya direncanakan sebagai objek wisata, air dari sendang ini juga akan diolah menjadi air minum bagi warga sekitar.
Untuk mencapai sendang, pengunjung harus melewati kampung warga dengan petunjuk yang jelas. Sendang yang dikelilingi pepohonan besar ini menawarkan kesejukan dan sering menjadi tempat bersantai bagi warga.
Kampung Berseri Astra merupakan program PT Astra Internasional Tbk, yang ditujukan untuk desa-desa berpotensi. Desa Wironanggan bergabung dengan KBA setelah memenangkan juara 3 dalam Program Kampung Iklim (Pro Klim) tingkat Kabupaten Sukoharjo, dan kemudian terpilih sebagai salah satu dari dua desa yang lolos KBA dari delapan desa yang diseleksi.
Siti Munawaroh, salah satu penggerak KBA Wironanggan, menjelaskan bahwa program unggulan di desa ini adalah lingkungan, khususnya pelestarian mata air di Sendang Tirto Wiguno.
Rencana ke depan adalah menjadikan sendang ini sebagai wisata edukasi sekaligus sumber air minum. PDAM setempat dan pemerintah daerah telah memberikan dukungan untuk pengolahan air, dan hasil tes laboratorium menunjukkan kualitas air sendang ini lebih baik daripada air mineral pada umumnya.
Sebelum menjadi bagian dari Pro Klim dan KBA, Sendang Tirto Wiguno kurang terawat dan hanya dikenal oleh warga sekitar. Namun, berkat gotong royong warga dan relawan, sendang dan kawasannya mulai dibersihkan dan ditata.
Warga juga percaya bahwa air sendang ini memiliki manfaat pengobatan, seperti yang dipercaya sejak tahun 1980-an ketika sendang ini ramai dikunjungi untuk terapi.
Rencana pengembangan lebih lanjut mencakup pembentukan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) untuk mengelola dan memperluas pemanfaatan sendang. Selain itu, ada ide untuk membuat pasar kuliner tradisional yang digelar sebulan sekali, menarik lebih banyak pengunjung.
Sendang Tirto Wiguno, yang mulai dikelola secara intensif sejak 2021 melalui Pro Klim dan resmi menjadi bagian KBA pada 2023, kini telah memiliki taman, gazebo, mushola, serta tanaman pangan di sekitarnya.
Program ini juga diintegrasikan dengan kegiatan lain di desa, seperti bank sampah dan kelompok wanita tani (KWT), menjadikan desa ini destinasi wisata edukasi dan sejarah yang menarik.
Sendang ini diyakini sebagai peninggalan Sultan Hadiwijaya dari Kerajaan Pajang. Menurut sesepuh desa, Mbah Saji, sendang ini telah ada sejak lama dan dikenal karena airnya yang jernih dan tak pernah kering.
Pada masa lalu, airnya digunakan untuk pengobatan, dan hingga kini, cerita tentang keajaiban air sendang ini terus diwariskan dari generasi ke generasi.
Dengan dukungan dari PT Astra dan partisipasi aktif warga, Sendang Tirto Wiguno kini tidak hanya menjadi sumber daya alam yang penting, tetapi juga berpotensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata yang bermanfaat bagi masyarakat lokal dan menarik wisatawan dari luar.