Hitekno.com - Samsung Display belum berhenti berinovasi di ruang ponsel cerdas konvensional, karena baru saja mengumumkan layar OLED baru yang keren.
Dilansir dari Android Authority, Samsung mengumumkan bahwa mereka akan memperlihatkan layar OLED yang disebut Sensor OLED Display dalam acara SID Display Week minggu ini.
Layar ini mengintegrasikan pemindai sidik jari ke dalam layar OLED, sehingga merek ponsel cerdas tidak perlu menambahkan modul pemindai sidik jari terpisah di bawah layar.
Baca Juga: Viral Video Syur 47 Detik Diduga Rebecca Klopper, Pakar Sebut Bukan Rekayasa
Perusahaan ini juga mengklaim bahwa layar ini dapat mengenali sidik jari di mana saja pada layar, yang merupakan kelebihan besar.
Sebagian besar ponsel dengan pemindai sidik jari di bawah layar memiliki area pemindaian yang hampir sama dengan ukuran kuku jari Anda, sehingga pengguna harus mengetuk bagian layar yang tepat untuk membuka kunci ponsel mereka.
Pendekatan ini berarti secara teoretis Anda dapat membuka kunci ponsel Anda tanpa perlu mengetuk area layar yang spesifik.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1085: Terungkap Alasan Kuzan Gabung Blackbeard
Menariknya, Sensor OLED Display juga memungkinkan beberapa fitur terkait biometrik, seperti pemantauan detak jantung, pemantauan tingkat stres, dan pengukuran tekanan darah dengan menekan dua jari pada layar.
"Untuk mengukur tekanan darah seseorang secara akurat, diperlukan pengukuran tekanan darah dari kedua lengan," kata juru bicara Samsung Display.
"Sensor OLED Display dapat secara simultan mendeteksi jari-jari tangan kiri dan kanan, memberikan informasi kesehatan yang lebih akurat daripada perangkat wearable yang ada."
Baca Juga: Infinix Umumkan Note 30 Series, Hadir dengan Beragam Pilihan Chipset
Merek Korea ini juga memperlihatkan perangkat keren lainnya, yaitu Samsung Rollable Flex.
Prototipe ini dapat melipat panjangnya lebih dari lima kali lipat dibandingkan dengan peningkatan tiga kali lipat pada perangkat lipat dan gulung konvensional.
Secara khusus, perangkat ini menggunakan desain yang mirip gulungan untuk berubah dari layar tinggi lima sentimeter menjadi panel setinggi 25 cm.
Samsung secara khusus mencatat bahwa teknologi ini dapat "merevolusi portabilitas tablet PC atau laptop."